Perempuan Suku Asmat Papua Menjadi Kepala Keluarga, Apakah Para Lelaki Hanya Tiduran Dirumah?
Reporter: Yudha IP|
Editor: Yudha IP|
Jumat , 07 Jul 2023 - 22:00
BACAKORAN.CO – Sebagian besar kita menggangap bahwa laki-laki adalah kepala keluarga, namun tidak bagi Suku Asmat Papua.
Namun ternyata tidak berlaku bagi Suku Asmat Papua.
Perempuan juga berperan besar dalam kehidupan rumah tangga.
Dulu ada sebutan untuk tugas perempuan, dapur, sumur dan Kasur.
Namun di era sekarang, perempuan dan laki-laki setara dalam berbagai hal.
Terutama dalam pekerkaan atau karir dan kedudukan, tidak ada batasan, banyak perempuan menjadi pejabat, bahkan presiden, termasuk pimpinan dalam berbagai perusahaan.
Suku Asmat Papua, Wanita Menjadi Tulang Punggung Keluarga--Namun demikian, dalam masyarakat tradisional, tetap saja hakekatnya, laki-laki menjadi tulang punggung keluarga.
Namun lain halnya yang terjadi di Suku Asmat Papua, Perempuan justru memiliki tugas paling besar di suku ini.
baca juga : Bukan Cuma Wanita Sunda Ternyata 7 Suku Ini Juga Penghasil Wanita Tercantik di Indonesia
Orang-orang Asmat menempatkan perempuan sebagai tulang punggung keluarga.
Perempuan Asmat menjalani hari-hari dengan memikul beban berat di pundaknya.
Tidak hanya bertanggung jawab mengurus anak dan rumah.
Perempuan Suku Asmat Papua Menjadi Kepala Keluarga, Apakah Para Lelaki Hanya Tiduran Dirumah?
Yudha IP
Yudha IP
bacakoran.co – sebagian besar kita menggangap bahwa laki-laki adalah kepala keluarga, namun tidak bagi suku asmat papua.
namun ternyata tidak berlaku bagi suku asmat papua.
perempuan juga berperan besar dalam kehidupan rumah tangga.
seperti pada artikel yang berjudul .
menjelaskan tentang tradisi suku asmat di papua yang sangat unik, yuk disimak.
baca juga :
dulu ada sebutan untuk tugas perempuan, dapur, sumur dan kasur.
namun di era sekarang, perempuan dan laki-laki setara dalam berbagai hal.
terutama dalam pekerkaan atau karir dan kedudukan, tidak ada batasan, banyak perempuan menjadi pejabat, bahkan presiden, termasuk pimpinan dalam berbagai perusahaan.
suku asmat papua, wanita menjadi tulang punggung keluarga--namun demikian, dalam masyarakat tradisional, tetap saja hakekatnya, laki-laki menjadi tulang punggung keluarga.
namun lain halnya yang terjadi di suku asmat papua, perempuan justru memiliki tugas paling besar di suku ini.
baca juga :
orang-orang asmat menempatkan perempuan sebagai tulang punggung keluarga.
perempuan asmat menjalani hari-hari dengan memikul beban berat di pundaknya.
tidak hanya bertanggung jawab mengurus anak dan rumah.