bacakoran.co - vivo kembali mengejutkan pasar smartphone dengan meluncurkan x300 pro, perangkat yang digadang-gadang sebagai salah satu ponsel paling gila dari segi spesifikasi.
dengan chipset terbaru dimensity 9500, baterai jumbo, serta kamera periskop beresolusi 200 mp, ponsel ini benar-benar dirancang untuk bersaing dengan flagship papan atas dari merek lain.
namun, keunggulan vivo x300 pro tidak hanya terletak pada hardware.
perubahan besar juga terjadi di sisi software, di mana vivo akhirnya meninggalkan fun touch os dan beralih ke originos, sistem operasi yang sebelumnya hanya tersedia di pasar tiongkok.
langkah ini menjadi kabar baik bagi pengguna global karena originos menawarkan pengalaman visual dan kustomisasi yang jauh lebih menarik.
software: dari fun touch ke originos
selama bertahun-tahun, fun touch os dikenal sebagai antarmuka yang sederhana namun sering dianggap monoton.
vivo menyadari hal ini dan menghadirkan originos sebagai solusi.
sistem baru ini membawa tampilan lebih segar, animasi halus, serta opsi kustomisasi yang kaya.
pengguna kini bisa mengubah ikon sesuai selera, menyesuaikan lock screen, hingga menikmati transisi visual yang lebih hidup.
originos juga menghadirkan fitur origin island, semacam pusat kontrol mini yang memungkinkan preview aplikasi, shortcut cepat, hingga rekomendasi otomatis berdasarkan aktivitas pengguna.
misalnya, saat menyalin nomor telepon, sistem langsung memberi opsi untuk membuka kontak.
selain itu, manajemen notifikasi dan kategori aplikasi dibuat lebih rapi, galeri lebih mudah digunakan, dan pengalaman keseluruhan terasa lebih modern—mirip dengan sensasi menggunakan iphone, namun tetap dengan identitas khas vivo.
performa dan optimalisasi
chipset dimensity 9500 menjadi otak utama x300 pro. skor antutu mencapai sekitar 2,8 juta, menandakan performa luar biasa.
didukung ram 16gb lpddr5x dan penyimpanan 512gb ufs 4.1, multitasking berjalan mulus tanpa hambatan.
untuk gaming, ponsel ini mampu menjalankan game berat seperti genshin impact dengan stabil di 59–60 fps.
suhu terjaga di kisaran 45°c saat beban berat, sementara untuk game ringan seperti mobile legends, suhu hanya sekitar 40°c.
hal ini menunjukkan efisiensi chip sekaligus sistem pendinginan yang baik.
kamera cocok untuk fotografi
vivo x300 pro membawa peningkatan signifikan di sektor kamera. sensor utama kini menggunakan sony lia 828, lebih canggih dibanding generasi sebelumnya.
kamera telefoto diperkuat dengan samsung isocell hp9 berukuran besar 1/1,4 inci, menghasilkan foto zoom tajam dan detail.
kamera depan juga ditingkatkan dengan sudut pandang lebih lebar dan stabilisasi yang mendukung perekaman video hingga 4k60 fps.
hasil foto dari berbagai kondisi terlihat jernih, minim noise, dan warna cerah.
kamera ultrawide tetap konsisten, sementara kamera zoom mampu merekam konser malam dengan kualitas tajam.
menariknya, vivo menyediakan paket lensa telefoto tambahan serta casing khusus dengan grip dan tombol shutter, menghadirkan pengalaman fotografi layaknya kamera profesional.
baterai dan pengisian
daya tahan menjadi salah satu keunggulan utama.
kapasitas baterai 6510 mah dipadukan dengan fast charging 90w, mampu mengisi dari 22% ke penuh hanya dalam 30 menit. dukungan wireless charging 40w juga tersedia.
layar ltpo amoled berukuran 6,78 inci dengan resolusi 1,5k dan refresh rate adaptif membuat pengalaman visual semakin nyaman, baik di dalam ruangan maupun outdoor berkat tingkat kecerahan tinggi.
desain dan fitur tambahan
secara desain, x300 pro masih mempertahankan garis besar model sebelumnya, tetapi dengan detail lebih modern.
ring kamera dibuat minimalis, frame flat, dan tombol fungsi tambahan di sisi kiri yang bisa diprogram untuk berbagai keperluan seperti mode getar atau shortcut aplikasi.
speaker stereo menghasilkan suara tajam, meski bass masih kurang dalam.
vivo kemungkinan perlu meningkatkan sektor audio agar lebih seimbang.
kekurangan dan harga
meski banyak keunggulan, ada beberapa catatan.
harga x300 pro naik sekitar rp1 juta dibanding pendahulunya, kini berada di kisaran rp18,9 juta.
kenaikan ini bisa dipengaruhi biaya produksi dan fluktuasi mata uang, namun tetap kompetitif dibanding pesaing seperti oppo find x9 pro atau samsung s23 ultra.
selain itu, kualitas audio yang kurang bertenaga di bass menjadi salah satu kelemahan.
beberapa fitur juga mungkin berbeda tergantung region dan varian yang dipasarkan.