Pasangan Suami-Istri Tumbler Hilang di KRL Kini Minta Maaf usai Viral Bikin Pegawai KAI Dipecat
Kasus tumbler hilang di KRL viral, berujung pemecatan Anita Dewi./Kolase Bacakoran.co--Instagram @feedgramindo
BACAKORAN.CO – Kasus hilangnya sebuah tumbler di dalam kereta rel listrik (KRL) rute Tanah Abang–Rangkasbitung pada Senin, 24 November 2025, yang semula menyeret nama petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI), kini berbalik menimpa pemilik tumbler itu sendiri.
Peristiwa yang awalnya tampak sepele berubah menjadi kontroversi besar di media sosial, berujung pada pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan bernama Anita Dewi dan permintaan maaf terbuka dari dirinya bersama sang suami, Alvin.
Pemecatan Karyawan Setelah Kasus Viral
Perusahaan tempat Anita bekerja, melalui akun Instagram resmi @daidanutama, mengumumkan keputusan tegas untuk mengakhiri hubungan kerja dengan Anita.
Keputusan ini diambil setelah gelombang kritik publik yang menilai tindakan Anita tidak sesuai dengan nilai perusahaan.
BACA JUGA:Viral! Kasus Tumbler KRL Hilang Berujung Petugas KAI Dipecat, Netizen Murka Cari Kebenaran
"Sehubungan dengan maraknya pemberitaan di Media Sosial mengenai salah satu karyawan kami, dengan ini kami menyampaikan bahwa," tulis manajemen dalam pernyataan resmi.
Setelah melakukan investigasi internal, perusahaan menyimpulkan bahwa sikap Anita tidak mencerminkan budaya kerja yang dijunjung tinggi.
"Tindakan yang digambarkan dilakukan oleh karyawan kami tersebut adalah tindakan yang tidak merepresentasikan nilai dan budaya kerja perusahaan kami secara keseluruhan," lanjut pernyataan itu.
Manajemen menegaskan bahwa proses investigasi telah selesai dan sanksi dijatuhkan sesuai aturan yang berlaku.
"Dengan ini kami ingin menginformasikan bahwa per tanggal 27 November 2025 yang bersangkutan sudah tidak bekerja lagi di perusahaan kami," tulis mereka.
Kronologi Hilangnya Tumbler
Kasus ini bermula ketika Anita menuliskan keluhannya di akun Threads miliknya, @anitadwdl, dengan menyinggung petugas KAI.
"Tumbler tuku-ku gone atas ketidaktanggung jawab petugas PT KAI @commuterline," tulisnya.
Ia menjelaskan bahwa dirinya lupa meninggalkan cooler bag di bagasi kereta saat perjalanan dari Tanah Abang menuju Rangkasbitung.