bacakoran.co - samsung lagi-lagi bikin pasar smartphone panas dingin lewat turunnya harga . 

seri fan edition ini sejak awal memang ditujukan buat pengguna yang pengen rasa tapi dengan budget lebih bersahabat.

saat pertama rilis, ini dibanderol di kisaran rp10 jutaan dengan seabrek bonus. 

namun, seperti biasa “hukum samsung” berlaku: harga rilis selalu lebih tinggi dibanding harga pasaran setelah beberapa bulan beredar.

memasuki akhir 2025 dan menjelang 2026, galaxy s25 fe kini bisa ditemukan di kisaran rp8 jutaan, bahkan ada yang dapat lebih murah dengan kombinasi promo dan voucher. 

turunnya harga ini otomatis bikin hp ini kembali dilirik, terutama buat yang butuh hp long-lasting dengan fitur flagship tapi enggak mau harga flagship banget. 

pertanyaannya, apakah hp ini masih worth it dibeli di 2026?

spesifikasi samsung galaxy s25 fe

samsung galaxy s25 fe hadir dengan material premium memakai gorilla glass victus plus di belakang dan frame kotak yang terasa solid tanpa tajam di tangan. 

desainnya memang masih “samsung banget”, khas tiga kamera vertikal yang sudah dipakai sejak seri s23. 

ada yang suka karena simpel dan elegan, ada juga yang mulai bosan, tapi satu hal pasti: feel-nya mewah.

smartphone ini hadir dengan sertifikasi ip68, membuatnya tahan air dan debu. 

layar 6,7 inci dynamic ltpo amoled 2x dengan refresh rate 120 hz tampil mulus, warna akurat, dan kecerahan puncak 1900 nits memastikan layar tetap nyaman di bawah matahari. 

sementara sensor fingerprint under-display sudah kencang, meski belum sekelas flagship paling atas.

masuk ke performa, samsung memakai chipset exynos 2400, chipset yang sebelumnya dipakai galaxy s24. 

skor antutu tembus jutaan, tandanya performa masih nendang buat pemakaian harian dan gaming. 

namun, ada satu kendala klasik: beberapa game belum membuka setting maksimal untuk exynos. 

mobile legends mentok di 90 fps, dan pubg mobile hanya sampai 60 fps, sementara kompetitor di kelas harga yang sama sudah bisa unlock 90–120 fps. 

meski begitu, untuk genshin impact, hp ini mampu bertahan stabil di 50–55 fps selama sesi 30 menit.

untuk baterai, kapasitas 4900 mah terasa cukup awet.

nonton youtube 1 jam hanya mengurangi 6% daya, scrolling 10%, dan main mobile legends sekitar 18%. 

pengisian cepat 45w membutuhkan sekitar 1 jam dari 0–100%, ditambah wireless charging 15w yang jadi nilai plus.

kameranya memakai setup 50mp utama, 12mp ultrawide, dan 8mp tele 3x optik. 

warna foto khas samsung: sedikit diboosting tapi tetap natural, dynamic range luas, dan detail kamera utama terjaga dengan baik. 

ultrawide dan tele memang kurang detail karena resolusinya kecil, tapi untuk penggunaan kasual hasilnya sudah enak dilihat. 

video mendukung full hd dan 4k, lengkap dengan stabilisasi yang cukup baik saat dipakai berjalan.

fitur unggulan yang bikin hp ini beda dari pesaing adalah hadirnya galaxy ai dan samsung dex. 

galaxy ai memungkinkan generative edit, peningkatan audio, dan fitur berbasis kecerdasan lainnya.

sementara dex bisa mengubah smartphone jadi “pc dadakan”, cukup sambungkan ke monitor, keyboard, dan mouse. 

inilah faktor yang membuat banyak pengguna tetap loyal ke samsung.

dari sisi software, galaxy s25 fe menjalankan one ui 8 berbasis android 16, lengkap dengan 7 tahun update major dan security patch, salah satu komitmen terlama di industri android saat ini.

dengan harga yang kini berada di level rp7–8 jutaan, samsung galaxy s25 fe jelas makin menarik.

buat kamu yang cari hp awet bertahun-tahun, performa stabil, dan experience khas flagship samsung tanpa keluar uang belasan juta, galaxy s25 fe masih sangat worth it dibeli di 2026.