bacakoran.co

Penyebarluasan Isu-Isu dan Permasalahan Hukum Kepemiluan, Ini Yang Dilakukan Bawaslu

Penyebarluasan Isu-Isu dan Permasalahan Hukum Kepemiluan, Ini Yang Dilakukan Bawaslu BACAKORAN.CO - Banyak cara sukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 yang lancar dan berintegritas. Salah satunya adalah penguatan dalam pengawasan. Sebagai badan yang bertugas mengawasi pelaksanaan Pemilu, Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) ingin menyerap ide-ide pengawasan itu melalui civitas academica. Berangkat dari sana, kemudian terselanggara Kompetisi Debat Penegakan Hukum Pemilu III tahun 2023. Bawaslu menggelar kompetisi debat untuk menyebarluaskan isu-isu dan permasalahan hukum kepemiluan kepada masyarakat, khususnya civitas academica. Melalui kegiatan ini, Bawaslu mengharapkan peserta debat menawarkan pemikiran serta kebaharuan gagasan yang dapat di aplikasikan. Dengan begitu, Bawaslu bisa menciptakan strategi baru dalam penyelesaian persoalan hukum pada tahapan penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2024. Bagi yang berminat, Bawaslu telah membuka pendaftaran mulai hari ini (10/7) sampa 21 Juli 2023.

Peserta terbuka bagi seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia.

Terutama perguruan tinggi yang memiliki fakultas hukum, fakultas syariah, dan fakultas ilmu politik, dan ilmu sosial. "Periode waktu pendaftaran yang relatif panjang semoga bisa mengakomodir kebutuhan calon regu debat perguruan tinggi untuk dapat mempersiapkan syarat-syarat yang harus terpenuhi secara lengkap dan benar. Berkenaan dengan persyaratan pendaftaran, pihak Perguruan Tinggi dapat melihat secara langsung di website atau media sosial resmi Bawaslu," jelas Anggota Bawaslu RI Puadi kepada wartawan di Jakarta. "Pendaftaran ini tentunya tanpa biaya apapun," lanjutnya. Puadi menjelaskan, Kompetisi Debat Penegakan Hukum Pemilu ke-III tahun 2023 memiliki 2 (dua) tahapan. Tahap pertama adalah fase eliminasi. Kemudian tahap kedua adalah tahapan nasional. Tahapan Eliminasi berlangsung pada tanggal 28 Juli sampai dengan 31 Juli 2023 dengan melakukan penilaian terhadap artikel ilmiah dan video presentasi yang telah dikirim dalam proses pendaftaran. Kemudian Tahap Nasional berlangsung 27 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2023. Peserta fase ini adalah 24 Perguruan Tinggi yang lolos tahap eliminasi. "Pelaksanaan tahap nasional di Jakarta. Bawaslu menanggung seluruh pembiayaan baik untuk penyelenggaraannya dan kehadiran peserta," ujar Puadi. Puadi berharap, kepsertaan tahun ini lebih banyak dari sebelumnya. Pada pelaksanaan sebelumnya yang terselenggara pada 2022 ada 200 perguruan tinggi ikut serta.(*)

Penyebarluasan Isu-Isu dan Permasalahan Hukum Kepemiluan, Ini Yang Dilakukan Bawaslu

kumaidi sumeks

kumaidi sumeks


penyebarluasan isu-isu dan permasalahan hukum kepemiluan, ini yang dilakukan bawaslu - banyak cara sukseskan pelaksanaan pemilu 2024 yang lancar dan . salah satunya adalah penguatan dalam pengawasan. sebagai badan yang bertugas mengawasi pelaksanaan pemilu, badan pengawas pemilu republik indonesia (bawaslu ri) ingin menyerap ide-ide pengawasan itu melalui civitas academica. berangkat dari sana, kemudian terselanggara kompetisi debat penegakan hukum pemilu iii tahun 2023. bawaslu menggelar kompetisi debat untuk menyebarluaskan isu-isu dan permasalahan hukum kepemiluan kepada masyarakat, khususnya civitas academica. melalui kegiatan ini, bawaslu mengharapkan peserta debat menawarkan pemikiran serta kebaharuan gagasan yang dapat di aplikasikan. dengan begitu, bawaslu bisa menciptakan strategi baru dalam penyelesaian persoalan hukum pada tahapan penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2024. bagi yang berminat, bawaslu telah membuka pendaftaran mulai hari ini (10/7) sampa 21 juli 2023.

peserta terbuka bagi seluruh perguruan tinggi di indonesia.

terutama perguruan tinggi yang memiliki fakultas hukum, fakultas syariah, dan fakultas ilmu politik, dan ilmu sosial. "periode waktu pendaftaran yang relatif panjang semoga bisa mengakomodir kebutuhan calon regu debat perguruan tinggi untuk dapat mempersiapkan syarat-syarat yang harus terpenuhi secara lengkap dan benar. berkenaan dengan persyaratan pendaftaran, pihak perguruan tinggi dapat melihat secara langsung di website atau media sosial resmi bawaslu," jelas anggota bawaslu ri puadi kepada wartawan di jakarta. "pendaftaran ini tentunya tanpa biaya apapun," lanjutnya. puadi menjelaskan, kompetisi debat penegakan hukum pemilu ke-iii tahun 2023 memiliki 2 (dua) tahapan. tahap pertama adalah fase eliminasi. kemudian tahap kedua adalah tahapan nasional. tahapan eliminasi berlangsung pada tanggal 28 juli sampai dengan 31 juli 2023 dengan melakukan penilaian terhadap artikel ilmiah dan video presentasi yang telah dikirim dalam proses pendaftaran. kemudian tahap nasional berlangsung 27 agustus sampai dengan 31 agustus 2023. peserta fase ini adalah 24 perguruan tinggi yang lolos tahap eliminasi. "pelaksanaan tahap nasional di jakarta. bawaslu menanggung seluruh pembiayaan baik untuk penyelenggaraannya dan kehadiran peserta," ujar puadi. puadi berharap, kepsertaan tahun ini lebih banyak dari sebelumnya. pada pelaksanaan sebelumnya yang terselenggara pada 2022 ada 200 perguruan tinggi ikut serta.(*)
Tag
Share