Urgent Butuh Suntikan Modal Rp 30 Miliar, BPRS Babel Lagi Kurang Sehat

Urgent Butuh Suntikan Modal Rp 30 Miliar, BPRS Babel Lagi Kurang Sehat BACAKORAN.CO - Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Babel oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di nyatakan tidak sehat. Menurut OJK BPRS perlu setoran modal sebesar Rp 3o Miliar agar bisa kembali sehat. Hal tersebut terungkap saat audiensi  Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) dengan OJK. Pj Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu yang di dampingi oleh Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Kep. Babel M. Haris dan Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Setda Kep. Babel Ahmad Yani. Melakukan audiensi dengan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Region dari Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), Untung Nugroho. BACA JUGA : Bank Lampung Bisa Turun Kelas Jadi BPR, Tak Bisa Penuhi Modal Inti Rp 3 Triliun Menurut Untung Nugroho, bahwa pemegang saham BPRS Babel antara lain Pemkot Pangkalpinang 28 persen, Pemkab Bangka Tengah 21 persen. Lalu ada Pemkab Bangka 16 persen, dan Pemprov. Kep. Babel 7 persen, dengan total modal 48 miliar. Dia menegaskan untuk BPRS ini perlu di lakukan penyehatan. Menurutnya OJK  sudah bersurat ke direksi, komisaris, dan pemegang saham dan sudah melakukan rapat dengan komitmen BPRS ini akan di selamatkan.

Urgent Butuh Suntikan Modal Rp 30 Miliar, BPRS Babel Lagi Kurang Sehat

Daren

Daren


urgent butuh suntikan modal rp 30 miliar, bprs babel lagi kurang sehat bacakoran.co - bank pembiayaan rakyat syariah (bprs) babel oleh otoritas jasa keuangan (ojk) di nyatakan tidak sehat. menurut ojk bprs perlu setoran modal sebesar rp 3o miliar agar bisa kembali sehat. hal tersebut terungkap saat audiensi  penjabat (pj) gubernur kepulauan bangka belitung (kep. babel) dengan ojk. pj gubernur babel suganda pandapotan pasaribu yang di dampingi oleh kepala badan keuangan daerah provinsi kep. babel m. haris dan kepala biro ekonomi dan pembangunan setda kep. babel ahmad yani. melakukan audiensi dengan kepala otoritas jasa keuangan (ojk) region dari sumatera bagian selatan (sumbagsel), untung nugroho. baca juga :  menurut untung nugroho, bahwa pemegang saham bprs babel antara lain pemkot pangkalpinang 28 persen, pemkab bangka tengah 21 persen. lalu ada pemkab bangka 16 persen, dan pemprov. kep. babel 7 persen, dengan total modal 48 miliar. dia menegaskan untuk bprs ini perlu di lakukan penyehatan. menurutnya ojk  sudah bersurat ke direksi, komisaris, dan pemegang saham dan sudah melakukan rapat dengan komitmen bprs ini akan di selamatkan.
Tag
Share