BACAKORAN.CO - DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Senin siang (24/7), menggelar rapat paripurna ke-65 dengan agenda utama penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama.
Pimpinan DPRD Sumsel dan Gubernur H Herman Deru terkait Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD tahun anggaran 2024.
Ketua DPRD Sumsel, Anita Noeringhati, menyampaikan bahwa Rancangan APBD tahun 2024 telah di bahas bersama Tim Anggaran (Banggar) dan Tim Anggaran Provinsi Sumsel (AFIF).
Hasil dari pembahasan ini menunjukkan bahwa APBD tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar 3,32 persen di bandingkan dengan APBD tahun 2023.
Total anggaran APBD tahun 2024 mencapai Rp. 11,239.120.882.628., triliun lebih, naik dari Rp. 10.877.755.061.412 triliun pada tahun sebelumnya.
BACA JUGA : Sebut Fraksi Partai Golkar DPRD Sumsel Pernah Mendukung Pembentukan Sumsel Barat Dalam Rapat Paripurna
Kenaikan APBD Sekitar 3,32 Persen
Mengalami peningkatan Rp 361.365.821.216,- miliar.
Secara rinci, KUA dan PPAS
APBD Provinsi Sumsel tahun anggaran 2024 mencakup pendapatan, belanja daerah, serta penerimaan dan pengeluaran pembiayaan.
Pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp. 10,649.809.805.940,-triliun, sementara belanja daerah direncanakan mencapai Rp. 11,100.120.882.624,- triliun.
Perbandingan dengan tahun 2023 menunjukkan peningkatan pendapatan sebesar Rp. 361,365.821.216,- miliar atau 3,32 persen, dan kenaikan belanja sebesar Rp. 588,365.821.216,- miliar atau 5,60 persen.
Tentang pembiayaan daerah, terdapat kenaikan signifikan pada penerimaan pembiayaan yang direncanakan sebesar Rp. 289,311. 076.688,-. miliar, naik 117,17 persen dari tahun sebelumnya.
Sementara itu, pengeluaran pembiayaan mengalami penurunan sebesar Rp. 227.000.000.000,- miliar atau 62,02 persen.
Gubernur Sumsel, H Herman Deru, menyatakan bahwa KUA dan PPAS APBD tahun 2024 merupakan langkah strategis dalam mendukung pembangunan dan pelayanan publik di Provinsi Sumsel.
Pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan penggunaan anggaran yang efisien dan transparan guna mewujudkan kemajuan bagi masyarakat.
Rapat paripurna ini menjadi momen penting dalam menyepakati prioritas penggunaan anggaran tahun depan.
Setelah di tandatangani bersama, KUA dan PPAS akan segera di implementasikan untuk menjalankan program-program pembangunan.
Yang telah di rencanakan demi kesejahteraan dan kemajuan Provinsi Sumatera Selatan.
Dengan adanya kebaikan APBD tahun 2024 yang mengalami peningkatan sebesar 3,32 persen.
Di harapkan pembangunan infrastruktur dan sektor-sektor kunci lainnya dapat di tingkatkan.
Berbagai program sosial dan kesejahteraan masyarakat dapat lebih di dorong untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk Provinsi Sumsel
Melonjak! APBD Provinsi Sumsel Naik Rp 361 Miliar tahun 2024
yudi sumeks
yudi sumeks
bacakoran.co - dprd provinsi sumatera selatan, senin siang (24/7), menggelar rapat paripurna ke-65 dengan agenda utama penandatanganan nota kesepakatan bersama.
pimpinan dprd sumsel dan gubernur h herman deru terkait kebijakan umum anggaran (kua) dan prioritas plafon anggaran sementara (ppas) apbd tahun anggaran 2024.
ketua dprd sumsel, anita noeringhati, menyampaikan bahwa rancangan apbd tahun 2024 telah di bahas bersama tim anggaran (banggar) dan tim anggaran provinsi sumsel (afif).
hasil dari pembahasan ini menunjukkan bahwa apbd tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar 3,32 persen di bandingkan dengan apbd tahun 2023.
total anggaran apbd tahun 2024 mencapai rp. 11,239.120.882.628., triliun lebih, naik dari rp. 10.877.755.061.412 triliun pada tahun sebelumnya.
baca juga :
kenaikan apbd sekitar 3,32 persen
mengalami peningkatan rp 361.365.821.216,- miliar.
secara rinci, kua dan ppas tahun anggaran 2024 mencakup pendapatan, belanja daerah, serta penerimaan dan pengeluaran pembiayaan.
pendapatan daerah direncanakan sebesar rp. 10,649.809.805.940,-triliun, sementara belanja daerah direncanakan mencapai rp. 11,100.120.882.624,- triliun.
perbandingan dengan tahun 2023 menunjukkan peningkatan pendapatan sebesar rp. 361,365.821.216,- miliar atau 3,32 persen, dan kenaikan belanja sebesar rp. 588,365.821.216,- miliar atau 5,60 persen.
tentang pembiayaan daerah, terdapat kenaikan signifikan pada penerimaan pembiayaan yang direncanakan sebesar rp. 289,311. 076.688,-. miliar, naik 117,17 persen dari tahun sebelumnya.
sementara itu, pengeluaran pembiayaan mengalami penurunan sebesar rp. 227.000.000.000,- miliar atau 62,02 persen.
gubernur sumsel, h herman deru, menyatakan bahwa kua dan ppas apbd tahun 2024 merupakan langkah strategis dalam mendukung pembangunan dan pelayanan publik di provinsi sumsel.
pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan penggunaan anggaran yang efisien dan transparan guna mewujudkan kemajuan bagi masyarakat.
rapat paripurna ini menjadi momen penting dalam menyepakati prioritas penggunaan anggaran tahun depan.
setelah di tandatangani bersama, kua dan ppas akan segera di implementasikan untuk menjalankan program-program pembangunan.
yang telah di rencanakan demi kesejahteraan dan kemajuan provinsi sumatera selatan.
dengan adanya kebaikan apbd tahun 2024 yang mengalami peningkatan sebesar 3,32 persen.
di harapkan pembangunan infrastruktur dan sektor-sektor kunci lainnya dapat di tingkatkan.
berbagai program sosial dan kesejahteraan masyarakat dapat lebih di dorong untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk provinsi sumsel