Penyanyi Sinead O'Connor: Kisah Perjalanan Religi Hingga Menjadi Muslim

BACAKORAN.CO - Penyanyi Sinead O'Connor. Artis era 90an asal Irlandia, Sinead O'Connor, meninggal dunia , pada Rabu (26/7/2023) dalam usia 56 tahun. Sebelum wafat, dia telah memeluk agama Islam sejak tahun 2018 dan memilih untuk tampil dengan mengenakan hijab. Perjalanan Sinead O'Connor menuju Islam adalah sebuah kisah yang penuh perjuangan. Dalam wawancara dengan acara TV Irlandia, The Late Late Show, pada tahun 2019, dia berbagi tentang perjalanannya ke agama baru tersebut. Pada saat itu, dia mengungkapkan bahwa membaca beberapa bagian dari Al Quran membuka mata dan hatinya. BACA JUGA : Pelet Cinta Suku Dayak? Ternyata Pakai Bahan Ini Rahasia Cantik Wanita Suku Dayak

Kisah Perjalanan Menuju Kepindahan Agama Islam

"Saya membaca hanya bab dua saja dari Quran dan menyadari, 'Saya pulang'," ujarnya dengan sungguh-sungguh. Kata 'pulang' mengacu pada gagasan bahwa setelah memahami Al-Quran, dia menyadari bahwa dia adalah seorang Muslim sepanjang hidupnya, tanpa menyadarinya sebelumnya. Sebelumnya, Sinead telah menelusuri banyak agama dalam pencarian akan kebenaran tentang Tuhan. Lahir sebagai penganut Katolik, pada akhir 1990an dia bahkan ditahbiskan sebagai imam oleh Gereja Katolik dan Apostolik Ortodoks Irlandia. Namun, semangat pencariannya tidak berhenti di situ. BACA JUGA : Penyanyi Indonesia Novia Bachmid Ikut Casting Film Moana Netizen Ramai Beri Dukungan : Ini Ceritanya "Dalam upaya untuk menemukan kebenaran tentang Tuhan, saya memulai perjalanan yang mengajakku mempelajari kitab suci dari berbagai agama. Pada awalnya, saya tidak pernah berpikir bahwa saya akan beralih ke agama tertentu, terutama karena saya memiliki banyak prasangka tentang Islam. Namun, saat saya mulai membaca Quran, terutama bab dua, sesuatu yang luar biasa terjadi. Saya merasa seakan-akan telah menemukan tujuan hidupku. BACA JUGA : Putri Ariani, Dari Penyanyi Opening Asian Games, Kini Jadi Bintang di American Got Talent Suatu kejutan yang mengejutkan diriku sendiri. Di situlah aku menyadari, tanpa sadar, selama ini aku telah menjadi seorang Muslim sepanjang hidupku. Perasaan kedamaian dan kebenaran ini seperti membawa pulang jiwaku, dan kehadiran-Nya menjadi semakin nyata bagiku "Keputusannya untuk memakai hijab juga menjadi perhatian dalam wawancara tersebut. Sinead menjelaskan bahwa dia memutuskan untuk mengenakan hijab saat merasa menginginkannya. Bagi Sinead, hijab menjadi cara untuk mengidentifikasi dirinya sebagai seorang Muslim dan merasa bagian dari keluarga besar yang terdiri dari umat Muslim. BACA JUGA : VIRAL Kecanduan Game, Anak Balita Main Permainan Roleplay Seharian Nggak Makan Meskipun perjalanan ke Islam ini bukan tanpa tantangan, Penyanyi Sinead O'Connor menemukan kedamaian dan kebahagiaan di agama barunya. Namun, ia juga menunjukkan bahwa tidak ada aturan kaku tentang cara berpakaian atau bertindak dalam agama Islam. Bagi Sinead, hijab adalah simbol identitas dan hubungan dengan spiritualitas, sebuah pilihan yang dia lakukan dengan cinta. Kehilangan Sinead O'Connor merupakan  duka yang mendalam bagi dunia musik, tetapi kesan tentang perjalanannya menuju Islam akan tetap menginspirasi dan mengingatkan kita tentang pentingnya menghormati perjalanan rohaniah setiap individu. Semoga dia mendapatkan kedamaian yang abadi di sisi Tuhan. (zva)