Diangkat Jadi Film ‘Agak Laen’ Berawal dari Podcast Hingga Berkonsep Warkop DKI

Diangkat Jadi Film 'Agak Laen' Berawal dari Podcast Hingga Berkonsep Warkop DKI BACAKORAN.CO - Berawal dari podcast hingga di angkat ke layar lebar. Agak laen yaps personil komika bane dion, oki rengga, indra jegel dan boris bokir. Akan mempersiapkan film mengusung konsep Warkop DKI diproduseri oleh Ernest Prakasa bersama Dipa Andika. BACA JUGA:Kontroversi! Loker Bintang Film Porno. Bayarannya Mencengangkan? Ernest Prakasa menyampaikan "Bagaimana kita memperlakukan kwartet ini supaya bisa masuk ke layar lebar, referensi yang diambil adalah dari Warkop. Peran mereka memakai nama masing-masing, tapi karakternya disesuaikan dengan cerita," saat ditemui di kawasan Pejaten, Jumat (1/9/2023). "Jadi, Boris Bokir, Indra Jegel, Bene Dion, dan Oki Rengga akan berperan sebagai diri mereka sendiri, tapi karakter yang dimainkan bisa beda dengan kehidupan nyata," kata Ernest Agak Laen menceritakan bahwa empat sekawan akan mengelola sebuah rumah hantu di pasar malam. Namun sayangnya, rumah hantu mereka hampir bangkrut karena setannya kurang seram. Para pengunjung menilai cara mereka menakut-nakuti itu sangat membosankan.

Diangkat Jadi Film ‘Agak Laen’ Berawal dari Podcast Hingga Berkonsep Warkop DKI

Deby Tri

Deby Tri


diangkat jadi film 'agak laen' berawal dari podcast hingga berkonsep warkop dki bacakoran.co - berawal dari podcast hingga di angkat ke layar lebar. agak laen yaps personil komika bane dion, oki rengga, indra jegel dan boris bokir. akan mempersiapkan film mengusung konsep warkop dki diproduseri oleh ernest prakasa bersama dipa andika. baca juga: ernest prakasa menyampaikan "bagaimana kita memperlakukan kwartet ini supaya bisa masuk ke layar lebar, referensi yang diambil adalah dari warkop. peran mereka memakai nama masing-masing, tapi karakternya disesuaikan dengan cerita," saat ditemui di kawasan pejaten, jumat (1/9/2023). "jadi, boris bokir, indra jegel, bene dion, dan oki rengga akan berperan sebagai diri mereka sendiri, tapi karakter yang dimainkan bisa beda dengan kehidupan nyata," kata ernest agak laen menceritakan bahwa empat sekawan akan mengelola sebuah rumah hantu di pasar malam. namun sayangnya, rumah hantu mereka hampir bangkrut karena setannya kurang seram. para pengunjung menilai cara mereka menakut-nakuti itu sangat membosankan.
Tag
Share