Menambah Kecintaan Kepada Nabi Muhammad Melalui Sejarah Kelahirannya
BACAKORAN.CO -- Sebentar lagi ummat Islam akan menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana di ketahui, 12 Rabiul Awal di sepakati para ulama sebagai hari kelahiran atau maulid Nabi Muhammad SAW. Meskipun merayakan Maulid Nabi bukanlah hal yang wajib melainkan anjuran saja, namun anjuran ini adalah agar umatnya, mendapatkan keberkahan. Sebagaimana Allah Swt meringankan siksaan Abu Lahab, di setiap hari Senin, karena sukacitanya sebagai paman yang bergembira atas kelahiran keponakannya, Muhammad Saw. BACA JUGA :Banyak Muslim yang Belum Tahu, Doa Mustajab Nabi Daud Diberi Kemudahan dan Meluluhkan Hati Sebagaimana pepatah tak kenal maka tak cinta, maka momen Maulid Nabi ini saat yang tepat mengenalnya sebagai upaya mencintai penghulu para Nabi itu. Kelahiran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam adalah rahmat agung bagi manusia, bahkan bagi alam semesta. Sebab beliau adalah rahmatan lil ‘alamin. وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam. (QS. Al Anbiya: 107) BACA JUGA :Hewan Kesayangan Nabi, 8 Keistimewaan Memberi Makan Kucing Rasulullah, Muhammad Saw lahir di Mekkah pada hari Senin, tanggal 12 Rabiul Awal tahun Gajah. Bertepatan 20 April 571 M. Ayahnya adalah Abdullah dan ibunya adalah Aminah. وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ الاِثْنَيْنِ قَالَ ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَىَّ فِيهِ
Kategori :