Dalam kejadian pada 30 September itu, ada 6 orang pemain Persikabo 1970 U-20 mendapatkan kartu kuning.
Pemain Persis Solo U-20 Firman Ramadhan mendapatkan denda Rp5 juta karena pada pertandingan Rans Nusantara FC U20 lawan Persis Solo U20 menggunakan tubuhnya secara berlebihan terhadap pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung.
Selain denga Rp5 juta dia juga mendapat hukuman tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan.
Lalu Gesang Hidayatullah yang merupakan pemain Dewa United FC U18, dalam Kompetisi EPA LIGA 1 U18 2023-2024 dihukum denda Rp 5 juta. Hukuman ini diputus karena pada pertandingan Persija Jakarta U18 vs Dewa United FC U18, dia menggunakan tubuhnya secara berlebihan terhadap pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung.
Dia juga oleh Komdis PSSI diberikan hukuman tambahan berupa larangan bermain sebanyak 2 pertandingan.
Pada sidang Komdis tanggal 4 Oktober, Panitia Pelaksana Pertandingan Persis Solo dihukum denda Rp25 juta.
Ini karena pada pertandingan Persis Solo vs Persija Jakarta pada 30 September 2023 dinyatakan gagal mengantisipasi kehadiran suporter Persija Jakarta sebagai suporter klub tamu di stadion.
Lalu Klub Persija Jakarta juga dihukum Rp25 juta karena adanya suporter Persija Jakarta sebagai suporter klub tamu yang hadir dalam pertandingan saat laga Persis Solo vs Persija Jakarta (30/9).
Pemain Malut United Mukhammad Isaev Shukhrat Ugli dihukum denda Rp5 juta karena pada pertandingan Malut United FC vs PSIM Yogyakarta (30/9) melakukan gerakan tambahan bertindak kasar terhadap pemain lawan.
Komdis juga menambah hukumannya dengan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan.
Giliran M. Rafly I. Selang, pemain Malut United FC, dihukum denda Rp5 juta karena pada pertandingan Malut United FC vs PSIM Yogyakarta (30/9) melakukan gerakan memukul pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan.
Selain denda, hukuman tambahan diberikan berupa larangan bermain sebanyak 3 pertandingan.
Untuk klub Malut United juga ada hukuman sendiri. Mereka didenda Rp10 juta karena pada pertandingan Malut United FC vs PSIM Yogyakarta terjadi pelemparan botol dari arah bench Tim Malut United FC.
Selanjutnya Klub Persiraja Aceh disanksi denda Rp10 juta karena pada pertandingan Persiraja Aceh vs Sada Sumut FC terjadi pelemparan botol air mineral ke arah lapangan yang dilakukan oleh penonton di Tribun Barat.
Klub Sriwijaya FC juga tak lepas dari hukuman. Pada pertandingan Sriwijaya FC vs Semen Padang, 1 Oktober 2023, terjadi pelemparan botol air mineral yang dilakukan oleh suporter di Tribun VIP Barat Kategori 1. Sriwijaya FC didenda Rp10 juta.
Selanjutnya Sidang Komite Disiplin PSSI pada 5 Oktober 2023 menghukum ofisial Persiraja Aceh H Nazaruddin Dek Gam dengan denda Rp22,5 juta.