Pengunduran Diri Ketua KONI Berdampak Pada Pencairan Dana Talangan Porprov

Kamis 19 Oct 2023 - 06:19 WIB
Reporter : Dian Cahyani
Editor : Doni Bae

BACAKORAN.CO – Pengunduran Ketua Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kota Prabumulih, Beni Rizal bakal menambah runyam persoalan di organisasi itu.

Selain menghadapi tim penyidik Kejaksaan Negeri Kota Prabumulih yang tengah menyoroti KONI Prabumulih, kini persoalan dana

Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke  XIV di Kabupaten Lahat beberapa waktu lalu makin tak jelas penyelesaiannya

Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih sudah menganggarkan dana kegiatan Porprov ke XIV di Lahat.

BACA JUGA:Review Film Ice Cold : Murder, Coffee and Jessica Wongso di Netflix Hingga Dibanjiri Tagar Justice For Jessica

Dana itu rencanaya akan dibayarkan sistem real cost pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) perubahan 2023 sebesar Rp1,2 miliar.

Nah kini informasinya pencairan dana talangan itu terancam molor. Ini sebagai dampak mundurnya Ketua KONI  Beni Rizal dari organisasi tersebut terhitung 11 September 2023 lalu.

Penjabat Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM mengatakan, pihaknya sudah mendengar informasi pengunduran diri Beni Rizal dari ketua KONI Prabumulih.  "Namun kita belum menerima surat resmi  nya dan masih menunggu," sebutnya, Rabu 18 Oktober 2023.

Elman juga mengaku sudah mendengar informasi jika Beni Rizal pula sudah melapor ke KONI Provinsi.  "Tapi sampai sekarang belum ada surat tembusan ke kita," jelasnya.

BACA JUGA:Bangga Karya Anak Bangsa, Mendukung lndustri Lokal, Epson Tingkatkan Jumlah Produk yang Bersertifikat TKDN

Pihaknya juga menunggu petunjuk KONI Sumsel, apakah nanti dari provinsi akan menunjuk untuk Plt nya atau seperti apa.

Sementara diketahui, KONI Sumsel sendiri tengah “dilanda badai”. Setelah pimpinannya ditetakan sebagai tersangka, informasinya kini sejumlah pejabat KONI Sumsel juga tengah fokus dimintai keterangan sebagai saksi di Kejaksaan Tinggi Sumsel.

Lalu, bagaimana dengan hibah Porprov untuk penggantian dana talangan?  Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kota Prabumulih itu mengaku, pihaknya hanya berharap supaya Ketua KONI Prabumulih yang baru cepat ditunjuk, siapapun yang dipercaya KONI provinsi.

"Karena kalau tidak ada yang bertanggungjawab, bagaimana kita mau memberikan dana hibah? Sebab  kita memberikan dana hibah juga harus ada laporan pertanggungjawaban," jelasnya.

BACA JUGA:Sejarah Marathon, Dari Perang Yunani Kuno Hingga Jadi Ajang Olahrga Lari Dunia

Apakah akan menyurati KONI Provinsi? Pihaknya mengaku akan memanggil dulu kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan sekretaris KONI terkait perkembangan dan tindak lanjut dari provinsi.

Kategori :