BACAKORAN.CO - Pamor Hokky Caraka naik setelah tampil cemerlang bersama Timnas Indonesia di playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam.
Dalam dua laga melawan Brunei, Hokky mampu mencetak dua gol. Keduanya tercipta pada leg kedua di markas Brunei Darussalam.
Ketajaman bomber berusia 19 tahun itu diharapkan terlihat juga saat membela PSS Sleman. Musim ini, Hokky baru mencetak 2 gol dalam 714 menit dari 13 pertandingan yang dijalani.
Harapan Hokky juga tajam saat berjersey PSS Sleman itu keluar dari mulut Pelatih PSS Bertrand Crasson. Kebetulan sabtu sore ini PSS menjamu Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo Sleman.
"Saatnya Hokky berjuang untuk PSS setelah tampil bagus di timnas Indonesia. Harapannya semoga dapat melanjutkan performa terbaiknya di PSS," tegas Bertrand.
PSS berharap ketajaman Hokky untuk memperbaiki rapor pertandingan selama ini. Dari enam pertandingan terakhir, PSS tidak pernah mampu mengemas kemenangan.
Enam laga itu dibungkus dengan tiga kekalahan dan tikali hasil imbang. Imbas dari situasi ini, PSS tertahan di posisi ke-14 dengan koleksi poin 18.
Crasson berharap pemain kembali menemukan semangatnya dalam menaklukkan pertandingan. Sekalipun saat menjamu Persik, PSS tidak ditemani pendukungnya karena harus jalani hukuman dari Komdis PSSI.
"Pemain sudah memperlihatkan kemauan kerja kerasnya dalam latihan. Laga nanti kita kehilangan fans karena tampil tanpa ada dukungan mereka. Saatnya pemain menunjukkan yang terbaik untuk fans dan bermain dengan hati," tukas Crasson.
Selama latihan, para pemain sangat berkomitmen dengan menunjukkan mentalitas yang baik. Mereka solid dan punya kemauan keras untuk bangkit.
"Kita sudah bekerja keras dan semoga bisa mendapatkan hasil yang terbaik. Namun kita tetap menghormati lawan, kita lihat apa yang terjadi nanti," tegasnya.(*)