BACAKORAN.CO - Kontingen Indonesia terus produksi medali emas di Asian Para Games 2023 Hangzhou. Hingga pagi ini, total 33 medali dikoleksi Indonesia dengan rincian 7 medali emas, 10 medali perak, dan 16 medali perunggu.
Dengan modal ini, Indonesia menempati peringkat ke-9. Sementara satu tingkat di atas Indonesia adalah Malaysia dengan 7 medali emas, 11 perak, dan 11 perunggu.
Adapun peraih emas terbanyak adalah China. Dengan koleksi 118 emas, 96 perak, dan 86 perunggu, China jadi pemuncak klasemen perolehan medali.
Perolehan medali ini masih akan berubah. Ini karena Asian Para Games 2022 Hangzhou masih berlangsung.
BACA JUGA:Arianti Cetak Emas Ketiga Indonesia di Asian Para Games Hangzhou
Indonesia terakhir mencetak medali emas melalui Kacung dari Cabor Lawn-Bowls Asian Para Games 2022 Hangzhou nomor tunggal putra B2. Kacung mengalahkan wakil Malaysia, Muhamad Ayub, di Hangzhou Wenhui School Lawn Bowls Green, Hangzhou, China pada Rabu (25/10).
Kacung bermain di Green 1 Rink 5 terus mendominasi sejak end pertama. Pertandingan berdurasi dua jam tersebut berlangsung sepanjang 15 end dan Kacung keluar sebagai kampiun dengan skor 15-8.
Pencapaian Kacung ini merupakan kejutan, pasalnya ia hanya dipatok medali perunggu. Pelatih Rumi Iqbal Doewes mengungkapkan prestasi ini buah dari kerasnya latihan.
"Memang targetnya Mas Kacung adalah perunggu, namun di hari ini tampil sangat luar biasa bisa meraih emas. Hasil ini merupakan suatu hal yang luar biasa," terang Rumi.
BACA JUGA:Fantastis! Indonesia Tambah 2 Emas dari Yogo dan Siska di Para Games Hangzhou
Chef de Mission (CdM) Angela Tanoesoedibjo mengaku tegang melihat pertandingan Kacung. Ia berharap prestasi Kacung bisa diteruskan di nomor ganda campuran.
"Turut bangga, turut bahagia, apalagi lawannya ini kita tahu secara historis selalu unggul kadang juga Mas Kacung yang unggul jadi selalu ganti-gantian gitu, ya," jelas Angela.
Medali emas kemudian dipersembahkan atlet Boccia Felix Ardi Yudha. Ini setekah di pertandingan partai final nomor BC2 putra yang berlangsung di Hangzhou Gymnasium, Yudha mampu atasi perlawanan atlet asal Malaysia Lee Chee Hoong hingga akhirnya mampu unggul dengan skor akhir 5-3.
"Jalannya pertandingan di awal dari N1-N3 sengit tapi masih bisa mengontrol diri, kontrol emosi serta mengikuti saran pelatih dan melakukan yang terbaik. Alhamdulilah hasilnya maksimal,” ungkap Yudha, usai pertandingan.