Seperti kebanyakan notebook premium Lenovo, notebook ini juga dilengkapi dengan tombol khusus untuk mematikan webcam di sebelah tombol power yang ditempatkan di tepi kanan.
Berukuran diagonal 14,5 inci, layar LCD hadir dengan resolusi 3K (3.072 x 1.920 piksel) dengan kecepatan refresh 120Hz, kecerahan puncak 400 nits, cakupan 100 persen sRGB dan DCI-P3 serta tambahan cahaya biru rendah TÜV dan sertifikasi keamanan mata.
Lenovo juga mengklaim Delta E<1 untuk akurasi warna.
Lenovo berhasil menjejali daya yang cukup besar meski memiliki desain laptop yang tipis dan ringan.
BACA JUGA:Kenalin Nih Instax Mini Evo, Kamera Hybrid Yang Bakal Bikin Momen Bahagiamu Menjadi Lebih Wah
Unit yang saya terima ditenagai oleh Intel Core i7-13700H yang hadir dengan total 14-core dan 20-threads.
Ia mampu berjalan pada boost clock speed 5GHz dengan TDP maksimum 115W.
Tentu saja Lenovo telah melakukan penyesuaian pada CPU agar dapat berjalan secara efisien dalam sasis yang ramping.
Meskipun model dasarnya hadir dengan grafis Intel Iris Xe terintegrasi, ada juga pilihan GPU seluler Nvidia GeForce RTX 4050.
BACA JUGA:5 HP dengan Harga Rp1 Jutaan yang Bisa Gunakan WhatsApp, Simak Disini
Ada juga memori LPDDR5 5200MHz 16GB, dan SSD M.2 2280 PCIe Gen 4 1TB.
Performanya cukup mengesankan untuk laptop kompak seperti itu.
Saat stress test, tiga dari enam P-core berhasil mencapai kecepatan clock 4,9GHz, dengan suhu inti maksimum mencapai 97 derajat dan TDP maksimum keseluruhan sebesar 82W.
Pada dasarnya CPU tidak hanya mampu memberikan kinerja luar biasa untuk tugas sehari-hari, tetapi juga memiliki ruang tambahan untuk tugas-tugas berat seperti rendering video, pemutaran video 4K, dan sebagainya.
Dilengkapi baterai 73Whr, Yoga Pro 7i mendukung Rapid Charge Express saat menggunakan paket pengisi daya 140W.