BACAKORAN.CO - Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, baru-baru ini menjadi sorotan setelah unggahan akun TikTok mamakkembarkw mencuat di media sosial.
Keluarga ini kaget setelah melihat harga makanan dan snack yang terlampir pada bon belanja yang di berikan tersebut di luar perkiraan mereka.
Sebab setelah mengetahui harga yang mencengangkan itu tak hanya membuat pemilik akun terkejut, namun juga memicu reaksi serta respon dari warganet. Hingga pihak polisi pun turut campur tangan untuk mengusut kejadian ini lebih lanjut.
Unggahan di akun TikTok mamakkembarkw menjadi viral di media sosial, menunjukkan foto bon berisi harga-harga makanan dan snack dari salah satu warung di Kawasan Puncak.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Pesawat Tempur AU Jatuh Pegunungan Tengger, Semoga Tak Ada Korban!
Harga yang tertera di bon disebut-sebut tidak wajar, bahkan mencapai berkali-kali dari harga umum selama mereka ke puncak.
Akibatnya kejadian ini mengundang perhatian polisi yang kemudian datang untuk meminta keterangan kepada pemilik usaha tersebut.
Setelah video tersebut viral banyak respons terhadap unggahan tersebut, banyak warganet turut membagikan pengalaman serupa di warung yang sama.
Keluhan tentang harga yang tinggi dan pengalaman tidak menyenangkan menjadi sorotan utama dalam kejadian ini.
BACA JUGA:Laporkan! PNS Berpose Jari Dukung Capres, Ingat Saksi Beratnya..
Media sosial menjadi tempat berbagai cerita mengalir, menunjukkan dampak luas dari kejadian ini.
Polsek Cisarua merespons cepat terhadap viralnya unggahan ini. Ipda Buana Adi Putra, Kanit Reskrim, langsung datang ke lokasi untuk menindaklanjuti.
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa penjaga warung memberikan penjelasan bahwa kenaikan harga diberlakukan kepada pengunjung yang berlama-lama di warung.
Meski demikian, muncul pertanyaan mengenai pemberitahuan sejak awal terkait peraturan ini dan daftar harga menu.
Kejaadian ini mengajarkan kita tentang pentingnya menanyakan terlebih dahulu saat istirahat di puncat untuk menanyakan harga makanan sebelum kita memasan terutama di sektor pariwisata.