BACAKORAN.CO - Persikabo 1973 masih sulit keluar dari zona degradasi. Ini karena mereka kesulitan memaksakan kemenangan di Liga 1 2023/2024.
Bahkan terakhir, mereka takluk 1-2 atas tuan rumah Persita Tangerang di laga pekan ke-22. Kekalahan itu membuat Persikabo 1973 masih betah di zona degradasi dengan 15 poin dari 22 pertandingan.
Pelatih Persikabo 1973 Aji Santoso jelas kecewa berat dengan kondisi ini. Apalagi pekan ke-23 Aji harus menghadapi mantan klubnya, Persebaya Surabaya.
Jelang menghadapi Persebaya, Aji akan membenahi kelemahan anak asuhnya. Dia tak ingin Manahati Lestusen dkk menunjukkan kesalahan yang sama sehingga bisa membuat malu di laga ke-23 nanti.
Mengingat, pertandingan melawan Persebaya berlangsung di kandang. Karena itu, Aji menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh, menyongsong laga melawan Persebaya Surabaya pada Minggu (17/12) sore WIB.
BACA JUGA:Efek Cetak 3 Gol ke PSM, Doll Tuntut Ini ke Pemain, Persikabo Wajib Ekstra Waspada!
Terlepas dari masa lalunya yang sempat dilepeh Persebaya, Aji menilai bahwa duel menghadapi Persebaya adalah laga yang sangat penting untuk dimenangkan. Hal itu tak lain demi menjaga jarak dengan tim yang punya peringkat di atas mereka.
"Pertandingan melawan Persebaya sangat penting karena sama-sama sedang di papan bawah. Supaya tidak terlalu jauh saya akan berjuang maksimal agar bisa menang menghadapi Persebaya," tegas Aji.
Persikabo saat melawan Persita.-persikabo-
Aji menyebutm, pertahanan akan menjadi perhatian seriusnya jelang melawan Persebaya. Ini setelah melihat di laga sebelumnya pemain Persita begitu mudah mencelposkan bola ke gawang Persikabo 1973 pada laga pekan ke-22 itu.
"Dua gol yang tercipta benar-benar begitu mudah. Kesalahan pemain saya, padahal di dalam latihan selalu sudah saya evaluasi. Tentunya kita akan tetap fokus untuk pertandingan berikutnya," ingat Aji.
"Tentunya pertahanan masih menjadi PR saya. Ada waktu tiga atau empat hari untuk memperbaiki ini, supaya menghadapi Persebaya nanti bisa lebih kokoh dan kuat," tukasnya.
Laga ini akan terasa spesial bagi Aji Santoso karena Persebaya merupakan klub yang membesarkan namanya di lapangan hijau meski dia lahir di Kepanjen, Malang. Namun dia sempat mengalami masa sulit di Persebaya hingga diputus kontrak karena tidak mampu naikkan performa Persebaya di awal-awal Liga 1 2023/2024.
Usai kalah dari Persita, Persikabo bertekad bangkit saat melawan Persebaya.-persikabo-