BACAKORAN. CO - Pergantian tahun dari 2023 ke 2024 Masehi semakin dekat, mengajak kita semua untuk merenungi perjalanan sepanjang tahun ini.
Terlebih telah berkurangnya satu tahun umur hidup di dunia selama ini.
Saat yang tepat untuk melakukan muhasabah diri, menilai segala perbuatan sebagai bekal berharga menuju tahun baru yang akan datang.
Melalui muhasabah, kita dapat mengidentifikasi kekurangan yang mungkin terlewat selama tahun 2023.
BACA JUGA:Awas Murtad! 10 Hal Berikut Menjadi Pembatal Keislaman Kamu, Jangan Lalai!
Ini menjadi kesempatan emas untuk memperbaiki diri, mengarahkan langkah positif, dan meningkatkan konsistensi dalam menjalani kebiasaan baik.
Meskipun muhasabah diri seharusnya dilakukan secara kontinu, sibuknya aktivitas sehari-hari kadang membuat kita lupa melakukannya.
Oleh karena itu, menyisihkan waktu di akhir tahun menjadi momen yang sangat tepat untuk merenungi setiap tindakan yang telah dilakukan selama setahun.
Muhasabah diri bukan hanya anjuran bijak dari kearifan lokal, tetapi juga mendapat dukungan dari ajaran Al-Qur'an dan Hadis.
BACA JUGA: Sejarah Yang Terulang di Turki, PM Pro Islam Berujung Tragedi, Runtuhnya Khilafah Ustmaniyah
Al-Qur'an menegaskan perlunya orang beriman untuk memperhatikan perbuatan mereka menuju akhirat, sebagaimana disampaikan dalam Surah Al-Hasyr (18).
Hadis Rasulullah pun memberikan panduan berharga tentang pentingnya mengoreksi diri.
Seorang hamba tidak dapat dikatakan bertakwa tanpa kemampuan untuk mengevaluasi dan memperbaiki dirinya.
Pesan ini terabadikan dalam kutipan Imam Al Ghazali yang menegaskan bahwa muhasabah diri adalah kunci utama takwa.
BACA JUGA:Islam Akan Kembali Asing? Yuk Simak, Biar Tau Makna Dari Hadist Tersebut!