BACAKORAN.CO – Kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki asuransi guna memberikan perlindungan finansial kepada diri sendiri dan keluarga terus meningkat.
Dimana beberapa produk asuransi memberikan manfaat berupa uang pertanggungan (UP) kepada ahli waris saat pemilik polis meninggal.
Namun, pertanyaannya selanjutnya adalah apakah lebih baik memiliki asuransi tradisional atau unit link?
Kedua produk asuransi ini memiliki keunggulan masing-masing yang perlu dipertimbangkan secara matang sebelum memutuskan produk mana yang akan dipilih.
Untuk itu terlebih dahulu kita harus mengetahui mengenai kedua produk asuransi tersebut.
Asuransi tradisional adalah produk asuransi murni yang hanya menawarkan manfaat pertanggungan tanpa unsur investasi di dalamnya.
Ada tiga jenis asuransi tradisional umum, yaitu asuransi jiwa berjangka (term), asuransi jiwa seumur hidup (whole life), dan asuransi jiwa dwiguna (endowment).
Sedangkan asuransi unit link adalah produk asuransi jiwa yang terkait dengan investasi.
Memberikan perlindungan dan manfaat investasi dalam satu polis.
Setelah membayar premi, sebagian premi dialokasikan ke manajer investasi untuk dikelola di berbagai instrumen investasi.
Return dari unit link sangat tergantung pada kondisi pasar.
Meski dapat memberikan imbal hasil (return), risiko gagal return juga tinggi.
BACA JUGA:Bingung Memilih Asuransi? Begini Tips Bagi Orang Awam Agar Tak Menyesal di Kemudian Hari