Orang tua juga dapat mencegah dan mengatasi masalah yang mungkin timbul akibat penggunaan gadget yang tidak tepat oleh anak-anak.
6. Dampingi Anak dan Ajaklah untuk Berdiskusi
Langkah keenam yang perlu dilakukan oleh orang tua adalah mendampingi anak dan mengajak mereka untuk berdiskusi atau berbagi tentang apa yang mereka lihat, pelajari, atau rasakan saat bermain gadget.
Orang tua harus menunjukkan ketertarikan dan perhatian kepada anak-anak saat bermain gadget, bukan hanya mengawasi atau mengkritik mereka.
BACA JUGA:Ortu Waspada! Konten Skibidi Toilet Berbahaya bagi Anak, Ini Alasannya
Orang tua harus mendengarkan dan memahami apa yang menjadi minat, kebutuhan, atau kesulitan anak-anak saat bermain gadget.
Orang tua juga harus memberikan pujian, dukungan, atau saran yang konstruktif kepada anak-anak saat bermain gadget.
Orang tua juga harus mengajak anak-anak untuk berdiskusi atau berbagi tentang hal-hal yang positif, menarik, atau bermanfaat yang mereka dapatkan dari gadget.
Dengan mendampingi anak dan mengajak mereka untuk berdiskusi, orang tua dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas interaksi dengan anak-anak saat bermain gadget.
Orang tua juga dapat mempererat hubungan dan komunikasi dengan anak-anak saat bermain gadget.
Orang tua juga dapat membantu anak-anak untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, analitis, dan reflektif saat bermain gadget.
7. Pendidikan tentang Media Sosial dan Risiko Internet
Langkah ketujuh yang perlu dilakukan oleh orang tua adalah memberikan pendidikan kepada anak-anak tentang media sosial dan risiko internet.
Orang tua harus mengajarkan anak-anak tentang cara menggunakan media sosial dengan bijak, etis, dan bertanggung jawab.
Orang tua juga harus mengajarkan anak-anak tentang bahaya dan risiko yang dapat ditimbulkan oleh internet, seperti cyberbullying, phishing, atau konten tidak pantas.