Ini adalah doa dan harapan yang disampaikan dari hati yang paling dalam.
Terutama ketika disajikan kepada orang tua.
Dan leluhur sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi.
BACA JUGA:5 Makanan Legendaris Indonesia Ini Punya Nilai Filosofi, Bumbu Lokal yang Menggoda Selera
4. Keberanian dan Keberuntungan
Dalam beberapa tradisi, ayam terutama dipandang sebagai simbol keberanian dan ketegasan.
Ayam yang berkokok di pagi hari melambangkan kemenangan terhadap kegelapan dan kejahatan.
Membawa cahaya dan harapan.
Oleh karena itu, menyajikan ayam utuh dalam perayaan Imlek.
BACA JUGA:Intip Kuliner dari Negeri Para Nabi, Berikut Makanan Khas Negara Palestina yang Wajib Kamu Cobain!
Juga bisa diartikan sebagai harapan untuk mengatasi kesulitan.
Dan tantangan di tahun yang baru dengan keberanian.
Penyajian ayam atau bebek utuh dalam perayaan Imlek juga diikuti dengan ritual khusus.
Biasanya, hidangan ini disajikan dengan kepala, kaki, dan ekor.
BACA JUGA:6 Makanan Populer di Dunia, Wong Palembang Pasti Sudah Tahu
Menandakan keutuhan dan integritas.