Jika mampu, anak dapat diberikan tantangan untuk mengkhatamkan hafalan Alquran atau hadits Arbain Nawawi.
2. Belajar Bahasa Arab
Anak perlu mulai serius belajar bahasa Arab, baik dalam berbicara maupun membaca.
3. Menghafal Kitab Tauhid dan Matan Al Ghayah Wat Taqrib
Anak dapat mulai mempelajari kitab-kitab keislaman yang lebih dalam seperti kitab tauhid dan matan Al Ghayah Wat Taqrib dalam fikih Syafii.
BACA JUGA:5 Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Pubertas pada Anak Perempuan
Usia 16-18 Tahun
1. Melanjutkan Hafalan Alquran dan Hadits
Anak dapat melanjutkan hafalan Alquran dan hadits sebagai bentuk peningkatan keimanan.
2. Mempelajari Matan Al Ghayah Wat Taqrib dan Al Aqidah Al Wasithiyyah
Anak dapat memperdalam pemahaman mereka terhadap fikih Syafii dan aqidah Islam.
Dengan menyusun jadwal pendidikan yang teratur dan terarah, orang tua dapat membantu anak-anak mereka tumbuh dan berkembang secara optimal, baik secara fisik, mental, maupun spiritual.
Namun, penting untuk diingat bahwa jadwal tersebut harus disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak agar proses belajar menjadi lebih efektif dan menyenangkan.
BACA JUGA:7 Adab Islami yang Harus Diajarkan Kepada Anak Sejak Dini, Apa Aja Sih?
Semoga dengan bimbingan yang tepat, anak-anak kita menjadi generasi yang bertakwa dan berilmu. Aamiin.
Wallahu a’lam bish showab.***