Artis FTV Tamara Tyasmara meminta polisi untuk mengusut tuntas sebab kematian anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante.
Setelah tenggelam di kolam renang daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur, pada 27 Januari lalu.
Tamara didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin menghampiri Polda Metro Jaya.
Guna melakukan konsultasi hukum dengan kepolisian.
"Minta doanya supaya ini cepet selesai dan supaya Dante juga tenang disana, pokoknya minta doanya aja".
Kata Tamara Tyasmara sambil menangis usai menemui pihak kepolisian.
Sandy Arifin menjelaskan maksud pertemuannya dengan polisi di Gedung Direktorat Kriminal Umum Polda Metro.
Pihaknya tengah menunggu informasi lanjutan dari penyelidikan atas kasus kematian Dante yang sudah berjalan.
BACA JUGA:Bawaslu Peringatkan PTPS, Bagaimana Jika Mereka Langgar Integritas? Ini Hukumannya
"Kami tinggal menunggu informasi dari rekan-rekan penyidik bilamana ada keterangan lebih lanjut yang diperlukan kami akan hadir," kata Sandy.
Tamara sendiri hingga saat ini belum melihat rekaman CCTV di TKP.
Ia memilih untuk menyerahkan penyelidikan kepada pihak berwajib.
"Saya percayakan semua sama polisi, dari kemarin saya dibantu oleh pihak kepolisian, sangat-sangat terbantu jadi saya bersama keluarga sudah menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisi untuk mengusutnya," ujar Tamara.
Seperti yang diketahui, artis Tamara Tyasmara sangat terpukul atas kematian putra semata wayangnya.