Konten Rap Battle calon presiden dan wakil presiden yang banyak disukai oleh kalangan warga internet (warganet) youtube.
Telah menncapai 13 Juta lebih tayangan dan menjadi trending satu di youtube.
Lagu rap yang berjudul Anies VS Prabowo VS Ganjar - Epic Rap Battle Of Presidency 2024.
Setelah viral dan banyak disukai oleh warganet dari berbagai sosial media memunculkan masalh baru bagi mereka.
BACA JUGA:Erotomania' Istilah Viral di Sosmed, Ganguan Delusi Merasa Dicintai Padahal Nyatanya Tidak
Andovi da Lopez (Andovi) mengatakan dalam akun tiktoknya banyak uploader yang membagikan konten rap battkenya tersebut di berbagai sosial media.
Andovipun mengatakan tidak mempermasahkan hal tersebut bagi beberapa reuploader yang membagikan videonya di sosmed lain.
Tapi ada beberap reuploader yang membuat Andovi merasa kesal dengan kelakuannya.
Beberapa reuploader tiktok tanpa mencamtumkan pembuat karya atau watermark membuatnya kesal.
BACA JUGA:Sudahkah Kamu Pakai Emoji Semangka di Profil Sosmedmu? Tunjukkan Dukunganmu Untuk Rakyat Palestina
Seharusnya para reuploader walaupun membagikan ke sosmed tanpa izin asal mencamtumkan pembuatnya masih bisa dimaafkan.
Tapi uploader yang tidak mencamtumkan pembuat dan seolah konten tersebut haknya itu merupakan suatu pelanggaran hak cipta.
Apalagi beberapa reuploader membagikan konten secara full di sosial media lain tanpa izin.
Tantu ini suatu pelanggaran yang sangat tidak baik dilakukan oleh setiap pengguna sosmed.
BACA JUGA:Viral! Resep Mie Gacoan Carbonara yang Lezat Menggoda Lidah, Kuy Cobain Dijamin Endul
Pelanggaran hak cipta merupakan penggunaan suatu materi yang masih dilindungi hak cipta tanpa seizin si pencipta atau pemegang haknya.