Nama tersebut terinspirasi dari nama putri Salman yaitu Ajwa.
Lalu pada sumber lain juga mengatakan bahwa kurma Ajwa ini adalah kurma yang ditanam sendiri oleh nabi.
Berdasarkan sejarah, kurma Ajwa yang pertama ditanam sendiri oleh Rasulullah SAW.
Yakni di tanah Madinah, berhampiran Masjid Quba, sekitar 14 abad yang lampau.
BACA JUGA:5 Tips Memilih Buah Kurma Dengan Kualitas Terbaik Untuk Stok Bulan Puasa, Ini Caranya...
Diceritakan waktu itu Rasulullah SAW sedang berpuasa, namun makanan untuk berbuka puasa tidak ada sama sekali.
Malaikat Jibril yang sering melihat keadaan Rasulullah SAW kemudian merasa sedih.
Lalu ia memohon kepada Allah SWT supaya mengaruniakan sesuatu makanan untuk berbuka puasa.
Lalu Allah SWT yang Maha Mengetahui segalanya mengabulkan permintaan malaikat Jibril tersebut.
Dan diberikanlah sebuah kurma yang sangat istimewa ini untuk Rasulullah SAW berbuka puasa.
Setelah itu kurma dimakan lalu bijinya ditanam oleh Rasulullah.
Sejak saat itulah kurma Ajwa tumbuh subur di Madinah hingga saat ini.
Kurma Ajwa jadi andalan petani kurma karena kurma yang berwarna hitam, tidak terlalu manis dan rasanya kenyal.
Dipercaya bisa menjadi penangkal sihir dan gangguan penyakit lainnya.