BACAKORAN.CO - Jika melihat semua kontestan Liga 1 2023/2024, Persikabo 1973 menjadi tim paling susah lepas dari jeratan degradasi. Ini karena mereka terus akrab dengan juru kunci klasemen Liga 1 2023/2024.
Kompetisi sudah habiskan 28 laga dan sisakan 6 kali tanding, mereka masih tetap di sana. Bahkan untuk keluar dari zona degradasi saja, syaratnya berat karena berjarak 14 poin dengan tim di posisi aman.
Ini karena poin Arema FC yang ada di posisi 15 adalah 31 angka. Sedangkan Persikabo 1973 bermodalkan 17 angka hasil dari 3 kali menang, 8 imbang, dan 17 kali tumbang.
Bagusnya, dalam situasi terjepit mereka tidak pasrah. Mereka tetap fight untuk berjuang lolos dari jeratan degradasi.
Salah satu langkah mereka berjuang bangkit adalah melakukan penyegaran di posisi pelatih. Aji Santoso yang gagal naikkan performa tim, digantikan Djadjang Nurdjaman.
BACA JUGA:Solid! Pemain MU Siap Menembus 4 Besar Liga 1 2023/2024, Tim Ini Akan Dijadikan Tumbal
Aji diganti karena dari 20 pertandingan itu, Persikabo hanya bukukan 9 poin dari sekali menang dan enam kali imbang. Selebihnya mereka menelan kekalahan di 13 pertandingan.
Coach Djanur (bertopi) saat memimpin latihan Persikabo 1973-persikabo-
Hanya, upaya untuk selamat dari jeratan degradasi tidak mudah. Bahkan, Djadjang yang baru dua hari menangani Persikabo 1973 sudah dihadapkan pada duel sulit.
Ini karena pertandingan pekan ke-29 Liga 1 2023/2024, Persikabo 1973 harus menghadapi Persib Bandung. Persib masih butuh tambahan poin untuk amankan tiket Championship Series.
Duel melawan Persib Bandung akan tersaji di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat malam (15/3).
"Saya baru datang dua hari yang lalu, jadi baru dua hari latihan bersama anak-anak dan tentunya dalam waktu singkat ini kami maksimal untuk lawan Persib," terang Coach Djadjang.
Dengan waktu yang singkat, tidak mungkin Djadjang melakukan perombakan permainan secara ekstrem di Persikabo. Mepetnya waktu persiapan ini pun disiasiatinya dengan fokus membangkitkan motivasi bermain Manahati Lestusen dkk.
BACA JUGA:Pemain Terbaik Liga 2 Ini Beberkan Kunci Jadi Raja Gol, Kini Jadi Rebutan Klub Liga 1
"Paling penting adalah membangkitkan motivasi mereka bagaimana saya pikir cukup lama mereka tidak meraih kemenangan. Itu penting perlu dibangkitkan karena faktor mental dalam suatu pertandingan termasuk yang yang harus diperhatikan," tukasnya.