BACAKORAN.CO- Dalam beberapa tahun terakhir, muncul perdebatan tentang perbedaan antara air minum masak dan air isi ulang.
Air minum adalah kebutuhan dasar manusia yang tidak dapat diabaikan.
Kualitas air yang kita konsumsi memiliki dampak langsung pada kesehatan tubuh kita..
Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan mendasar antara keduanya dari segi kualitas, keamanan, dan dampaknya pada kesehatan.
BACA JUGA:5 Macam Buah-buahan Penangkal Panas Dalam yang Cocok Dikonsumsi Saat Berpuasa, Kuy Cobain!
1. Proses Pemurnian
Air Minum Masak: Air minum masak biasanya berasal dari sumber air alami seperti sumur atau sungai.
Air ini kemudian menjalani proses pemurnian yang meliputi penyaringan, pemurnian kimia, dan desinfeksi untuk menghilangkan kotoran, bakteri, dan bahan kimia berbahaya.
Air Isi Ulang: Air isi ulang adalah air minum yang diproduksi secara massal dan diisi ulang ke dalam botol atau galon untuk dijual.
Proses pemurnian air isi ulang biasanya melibatkan filtrasi dan ozonisasi untuk menghilangkan zat-zat berbahaya.
BACA JUGA:Puasa Bisa Menyembuhkan Penyakit Asam Lambung, Kok Bisa? Begini Penjelasannya...
2. Kualitas Air
Air Minum Masak: Kualitas air minum masak sangat tergantung pada sumber airnya dan proses pemurnian yang dilakukan.
Jika air berasal dari sumber yang tercemar, maka proses pemurnian yang tidak memadai dapat meninggalkan kontaminan berbahaya dalam air.
Air Isi Ulang: Meskipun air isi ulang mengalami proses pemurnian, kualitasnya bisa bervariasi tergantung pada pabrik atau tempat pengisian ulangnya.