Livy Renata Ngaku Donasi Netizen Tak Cukup Beli Mercy, Begini Klarifikasi Lengkapnya!

Senin 25 Mar 2024 - 08:30 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

Diketahui, sebelumnya, Livy membuka donasi dari netizen melalui aplikasi Trakteer.

Trakteer adalah platform di mana pengguna dapat menjual konten foto atau video, atau menggalang dana dari netizen secara sukarela.

Livy Renata secara terbuka menggunakan platform tersebut untuk menggalang dana demi membelikan hadiah ulang tahun mobil baru bagi ibunya.

BACA JUGA:Terancam Anjlok! McDonald's Menggelar Program Donasi Bersama Baznas 'Mekdi untuk Kemanusiaan' Bagi Palestina

BACA JUGA:STOP PRANK, Sedih Banget Panti Asuhan Elnuza Kena Prank Donasi Palsu Berdampak Ke Psikologi Anak Panti

"Mau belikan mobil untuk mamaku," tulis Livy dalam keterangan open donasinya di platform tersebut. Lebih dari 60 persen dari target donasi sudah terkumpul melalui platform tersebut.

Dalam postingan di platform itu juga Livy menuliskan pesan terimakasih kepada semua yang telah mendukung.

“hello <3 thanks for all your support!,” bunyi pesan dari Livy.

Sekadar informasi, lahir di Jakarta pada tanggal 26 Maret 2002, Livy ternyata memiliki keturunan Taiwan, seperti yang diungkapkan dalam sebuah wawancara di saluran YouTube Tema Indonesia.

BACA JUGA:Gebrakan Dunia F1! Dari Mercedes, Lewis Hamilton Bakal Pindah ke Ferrari 2025, Cuma Gosip Kah?

BACA JUGA:Mercedes Benz eActros 600, Truk Listrik Muatan 44 Ton

Meski berasal dari latar belakang keluarga multikultural, Livy memiliki keahlian dalam empat bahasa yang berbeda.

Dia fasih berbahasa Indonesia, Mandarin, Inggris, dan Jepang.

Kemampuan berbahasa Mandarin diperoleh dari neneknya, sedangkan bahasa Inggris dipelajarinya saat bersekolah di sekolah internasional.

Bahasa Jepang dia pelajari dari sepupunya.

BACA JUGA:PARAH BANGET Oknum Donatur Prank Panti Asuhan dan Dhuafa Elnuza Setelah Berfoto Bawa Pulang Barang Sumbangan

Kategori :