BACAKORAN.CO - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru dengan kode 96S di sekitar Laut Sawu.
Kondisi itulah, mengakibatkan hujan, petir dan angin kencang menghantui arus mudik lebaran 2024.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengungkapkan bibit siklon ini kecenderungan menguat dalam beberapa hari ke depan.
Bibit siklon ini saat ini masih berada di wilayah Indonesia, khususnya di kepulauan Nusa Tenggara, dan bergerak ke arah Barat Daya Selatan, menuju Australia.
BACA JUGA:Rawan Kecelakaan, Pemudik Kerap Remehkan Ngantuk, Ingat Istirahat Rest Area...
Diperkirakan bibit siklon ini dapat menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Hujan,petir dan angin kencang menghantuai arus mudik lebaran 2024--
Beberapa wilayah Indonesia, termasuk Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Kepala BMKG jmengingatkan bibit siklon ini dapat memiliki dampak langsung dan tidak langsung di sekitar Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Potensi angin kencang juga menjadi perhatian utama, serta gelombang tinggi hingga 1,5 - 2,5 meter di beberapa perairan.
Seperti Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Selat Sumba, dan perairan selatan Kupang hingga Pulau Rote.
BACA JUGA:Tega! Pelakor Yolanda Assyar Selingkuh dengan Direktur Ternyata di Tutupi Teman Sang Suami
BMKG juga mencatat bibit siklon ini akan diperparah oleh Osilasi Madden-Julian dan fenomena gelombang Kelvin ekuatorial yang aktif di wilayah Indonesia.