BACAKORAN.CO - Penumpang di berbagai kota di Indonesia dihebohkan, atas lonjakan harga tiket bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) menjelang perayaan Lebaran 2024.
Kenaikan yang mencapai 50 persen ini membuat para calon penumpang terkejut dan terpaksa merogoh kocek lebih dalam untuk membeli tiket.
Sejak pertengahan bulan Maret 2024, sejumlah pool bus di sekitar Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, mulai menerapkan kenaikan harga tiket.
Kenaikan ini tampaknya berlangsung bertahap, dimulai dari 25 persen dan terus meningkat hingga mencapai 100 persen menjelang H-2 Lebaran.
Salah satu pengurus bus dari PO Rosalia Indah, Darto, mengungkapkan bahwa kenaikan harga tiket ini terus berubah setiap hari hingga hari Lebaran.
Melonjaknya harga tiket bus, penumpang harus merogo kocek lebih dalam hendak mudik ke kampung--
"Mulai naik dari pertengahan Maret sampai sekarang, masih di 25 persen, naik 50 persen, besok bisa naik lagi sampai 100 persen, mbak," ujarnya pada Rabu, 3 April 2024.
Pengalaman serupa juga dirasakan oleh seorang penumpang bernama Wati, yang hendak mudik ke Madiun, Jawa Timur, menggunakan bus Rosalia Indah.
Wati mengungkapkan bahwa dia telah memesan tiketnya sejak pertengahan Maret dengan kenaikan harga 25 persen.
BACA JUGA:Ngeri! Lebih Galak yang Berutang, Begini Kronologi Penagih Utang di Lempar Mangkok Sampai Berdarah
BACA JUGA:Viral! Pria ini Keciduk Curi Dalaman Wanita di Komplek Elite, Warganet: Padahal Dipasar 100 dapet 3
Saat hendak berangkat pada hari tersebut, harga tiket yang biasanya sekitar 400 ribu rupiah naik menjadi 500 ribu rupiah untuk mudik Lebaran, dengan kenaikan yang mencapai 50 persen dari harga biasanya.
"Sejak pertengahan Maret saya pesan tiket Jakarta tujuan Madiun, untuk keberangkatan hari ini sudah naik 25 persen. Dari harga biasa sekitar 400 ribu rupiah, saya sudah harus membayar 500 ribu rupiah untuk mudik Lebaran ini, apalagi kalau saya beli sekarang," ungkap Wati.