Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi
BACAKORAN.CO - Kementrian Pertanian (Kementan) fokus pada percepatan masa tanam padi. Langkah ini diambil untuk antisipasi ancaman El Nino yang kemungkinan kembali berkepanjangan.
Langkah Kementan ini diterapkan di sejumlah kabupaten di Jawa Tengah. Ada 4 daerah yang menjadi fokus Kementan terapkan misi ini.
Keempat daerah itu adalah Kabupaten Pati, Kabupaten Rembang, Kabupaten Blora, dan Kabupaten Grobogan. Keempat daerah ini dipilih karena kondisi air masih mencukupi untuk measuki masa tanam tahun ini.
Kata Sekjen Kementan Prihasto Setyanto, percepatan masa tanam padi ini untuk antisipasi krisis darurat pangan efek El Nino yang berkepanjangan.
"Saat ini Pemerintah terus memasifkan pemasangan pompa air untuk memasok kebutuhan sawah kering agar bisa berproduksi di masa tanam berikutnya. Sesuai arahan Bapak Menteri, kita harus bersama-sama terjun langsung ke lapangan dan mendorong percepatan tanam padi dalam mengantisipasi el nino," jelas Prihasto.
Prihasto meyakini bahwa upaya masif yang dilakukan Kementan mampu menjaga produksi dari kekurangan akibat cuaca buruk El Nino.
Alat pertanian siap membantu petani menaikkan panen-kementan-
"Setidaknya, petani tak perlu khawatir akan kekurangan air karena pemerintah sudah menyiapkan pompa," ujarnya.
Dari Surabaya, Mentan Andi Amran Sulaiman menggelar apel siaga alat mesin pertanian. Amran berharap, melalui pompanisasi mampu meningkatkan luas tanam dan produksi pertanian.
Mentan menyebut pompanisasi merupakan solusi cepat dan tepat dalam mengantisipasi El Nino.
BACA JUGA:Mentan Amran Lantik Polisi Bintang Dua Sebagai Irjen Kementan, Ini Tugas Yang Harus Dijalankan
Sebab, El Nino memiliki dampak signifikan bagi sektor pertanian. Dampak besar yang jelas terlihat adalah penurunan produksi pangan terutama beras secara nasional di tahun 2023.