Indonesia Tertinggal 0-1 dari Guinea di Babak Pertama, Yuk Bangkit Masih ada Babak Kedua!

Kamis 09 May 2024 - 21:22 WIB
Reporter : Kumaidi
Editor : Kumaidi

BACAKORAN.CO - Timnas Indonesia harus tertinggal 0-1 atas Guinea di babak pertama play off Olimpiade 2024 Paris. Dalam laga yang berlangsung di Clairefontaine, Prancis itu, Indonesia tertinggal melalui gol penalti Ilaix Moriba (29'). 

Guinea mendapatkan hadiah penalti dari wasit usai Witan Sulaeman ditetapkan melakukan pelanggaran di kotak penalti. 

Witan yang adu sprint dengan pemain Guinea dengan tidak sengaja menyenggol kaki pemain Guinea saat terjadi serangan balik. 

Pemain Indonesia keteteran turun amankan pertahanan usai mendapatkan lemparan ke dalam di pertahanan Guinea. Usaha keras amankan pertahanan itu ternyata berbuah penalti untuk Guinea. 

Proses serangan balik itu mengingatkan gol kedua Korea Selatan di babak 8 besar Piala Asia U-23. Tiga pemain Korea Selatan melawan dua pemain Indonesia di pertahanan Indonesia sehingga pemain Korea Selatan dengan mudah menyamakan kedudukan menajdi 2-2. 

BACA JUGA:Ini Lawan Indonesia di Olimpiade 2024 jika Singkirkan Guinea, Ini Doa Presiden NOC Prancis untuk Timnas

Indonesia sendiri di pertandingan ini menurunkan pemain tidak seperti biasanya. Nathan Tjoe yang biasanya bermain sebagai gelandang bersama Ivar Jenner mendadak menjadi bek tengah. 


Marselino Ferdinan saat kuasai bola ketika Indonesia melawan Korea Selatan di Piala Asia U-23.-pssi-

Dia memperkuat pertahanan bersama Komang Putra dan Muhamad Ferarri. Saat bertahan, Pratama Arhan dan Bagas Kaffa ikut membantu sehingga ada lima pemain memperkuat pertahanan Timnas Indonesia. 

Sementara tempat Nathan di tengah, diserahkan kepada Marselino Ferdinan. Marselino bertugas membagi bola dari tengah bersama Ivar Jenner. 

Kemudian Witan dan Jeam Kelly Sroyer dipercaya menjadi pelengkap serangan membantu Rafael Struick di depan.

BACA JUGA:Demi Justin Gabung Timnas Indonesia di Play Off Olimpiade, Menpora Dito Minta Begini ke Pemerintah Jepang

Komposisi yang diturunkan Pelatih Shin Tae Yong ini membuat pemain Indonesia kesulitan menguasai jalannya pertandingan. 

Bola serangan yang dibangun kerap melalui umpan lambung dari pertahanan yang dikomandoi Nathan Tjoe ke Rafael Struick.

Sementara Guinea mengeksplotasi pertahanan Indonesia dengan memanfaatkan umpan-umpan silang. Mereka memanfaatkan kelebihan postur tubuh untuk mencetak peluang gol.

Kategori :