BACAKORAN.CO – Presiden Iran Ebrahim Raisi tewas usai helikopter yang ditumpangi jatuh dan terbakar di hutan pegunungan di wilayah Provinsi Azerbaijan Timur, utara Iran.
Sejumlah pihak pun menyampaikan ucapan belasungkawa, turut berduka cita atas wafatnya Ebrahim Raisi.
Ucapan duka cita juga disampaikan Kelompok Militan Hamas.
Menurut Hamas, Presiden Iran Ebrahim Raisi memiliki sejarah dalam perlawanan terhadap Israel.
BACA JUGA:Mengungkap Dugaan Penyebab Jatuhnya Helikopter hingga Menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi
Dalam sebuah pernyataan resminya, Hamas menyebut Ebrahim Raisi memiliki sejarah sikap hormat dalam mendukung rakyat Palestina dan perlawanan terhadap Israel.
Namun, Hamas yakin Iran dapat mengatasi dampak kerugian besar atas wafatnya Ebrahim Raisi.
“Persaudaraan rakyat Iran memiliki institusi yang mampu menangani krisis parah ini," ujar Hamas, dikutip Al Jazeera.
Seperti diberitakan, Presiden Iran Ebrahim Raisi dikonfirmasi tewas dalam kecelakaan helikopter jatuh.
BACA JUGA:Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas Kecelakaan Helikopter, Intelijen Israel Terlibat?
BACA JUGA:Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas, Helikopter Alami Ini Usai Jatuh di Pegunungan!
Helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi mengalami kecelakaan pada Minggu (19/5/2024) waktu setempat.
Helikopter jenis Bell 212 buatan Amerika Serikat yang ditumpangi Raisi itu dilaporkan jatuh di daerah hutan pegunungan saat cuaca buruk akibat kabut tebal.
Tepatnya di Provinsi Azerbaijan Timur, utara Iran.