BACA JUGA:Waduh! Listrik di Sumsel, Bengkulu dan Jambi Padam, PLN Beri Penjelasan Ini
Seperti dari pantauan di stasiun LRT Polrestabes Palembang, menghentikan sementara aktivitas angkut penumpang.
Dari informasi salah satu petugas kemananan LRT, dihentikannya sementara aktivitas angkutan kereta LRT karena berdampak dari matinya arus listrik yang saat ini terjadi.
"Untuk sementara layanan LRT ditutup sementara hingga aliran listrik normal kembali," ucap salah satu petugas keamanan LRT.
Padamnya listrik ini, lanjutnya berdampak terhadap seluruh stasiun LRT Sumsel mulai dari stasiun DJKA Jakabaring hingga stasiun LRT Bandara.
Masih dikatakannya, untuk operasional pada setiap stasiun berjalan normal seperti biasa karena punya jalur listrik sendiri.
"Namun, untuk kereta LRT nya menggunakan listrik PLN dan sekarang kondisinya sedang mati listrik sehingga kereta tidak bisa beroperasi," Lanjutnya.
Salah seorang calon penumpang LRT bernama Lutfi warga Bungaran, mengaku mengalihkan transportasinya ke transportasi online.
"Tadinya mau menuju stasiun Demang lebar daun, akan tetapi karena LRT sedang tidak bisa beroperasi sementara jadi pakai ojek online saja mas," tutur Lutfi.
Merespon permasalahan ini, PTKAI Divre III Palembang melalui siaran persnya menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional LRT Sumsel.
Pemadaman listrik di Palembang pada hari ini karena gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuk Linggau - Lahat sehingga berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah kerja Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu.
Pada sekitar pukul 11.00 tadi, membuat semua perjalanan LRT Sumsel terhenti, karena third Rail off/mati dampak dari gangguan tersebut," jelas Humas PT KAI Aida.
Dijelaskannya penumpang yang masih dalam perjalanan LRT tidak dapat melanjutkan perjalanan nya dan dievakuasi melalui walkway.
BACA JUGA:Masha Allah, Wujud Solidaritas terhadap Palestina, Negara Ini Larang Kunjungan Turis Israel