BACAKORAN.CO - Pelatih Shin Tae Yong tampaknya harus mengevaluasi keberadaan Jordi Amat di Timnas Indonesia. Bek senior naturalisasi berusia 32 tahun itu sering melakukan kesalahan bersama Timnas Indonesia.
Kesalahan yang dibuat terutama saat menjadi andalan di partai melawan tim kuat. Bermain dengan permainan tempo tinggi memaksa dia kerap melakukan kesalahan.
Terakhir, bek milik klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim itu, melakukan kesalahan fatal hingga memaksa Indonesia harus bermain 10 pemain sejak menit 59.
Padahal saat itu Timnas Indonesia dalam kondisi tertinggal 0-1 dari Irak. Situasi itu memaksa Indonesia bermain selama 30 menit sisa dengan 10 pemain.
Jordi diusir wasit karena melakukan pelanggaran keras dengan menebas kaki pemian Irak. Pemain Irak yang sedang menusuk ke jantung pertahanan Indonesia, tiba-tiba dihadang lalu disikat kakinya.
Situasi sulit Indonesia main dengan 10 pemain memaksa Indonesia menutup laga ini dengan kekalahan 0-2 di depan publik sendiri.
Suasana SUGBK saat pertandingan Indonesia ver Irak-bacakoran.co-
Sebelumnya, Jordi Amat melakukan kesalahan saat mencetak gol bunuh diri ke gawang Indonesia. Kejadian itu tersaji saat Indonesia menantang tuan rumah Irak pada 16 November 2023.
Ketika itu, dia mencetak gol bunuh diri di menit ke-34. Gol itu menjadi gol kedua Irak dalam laga yang berkahir 1-5 untuk kemenangan Irak.
Meski sering melakukan kesalahan fatal bersama Timnas Indonesia, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong tetap membelanya. Dia menilai Jordi tetap pemain berkualitas.
BACA JUGA:Tok! Erick Thohir Janjikan Verdonk Debut Lawan Filipina, Ini Tuntutan Ketum PSSI Kepada Pemain Timnas
"Jordi pemain terbaik dan saya tidak melihat kesalahan yang dilakukannya bukan karena masalah umur. Secara keseluruhan, dia bermain baik," terang Shin Tae Yong.
Pertandingan Indonesia melawan Irak yang berakhir 0-2 untuk Irak-bacakoran.co-
Meski tetap memuji penampilan Jordi secara keseluruhan, Shin Tae Yong tidak menutup mata bahwa kesalahan-kesalahan yang dibuat anak asuhnya menjaid penyebab utama kekalahan 0-2 Timnas Indonesia atas Irak.
"Kesalahan-kesalahan yang dibuat pemain membuat tim dalam posisi sulit apalagi kemudian Jordi Amat dapat kartu merah. Jordi akan cek dan memang pantas untuk jadi bahan evaluasi diri," ungkapnya.