BACAKORAN.CO - Timnas Voli Putri U-18 harus puas menjadi runner up di Princess Cup 2024. Kepastian ini didapat usai para ABG Indonesia itu dipaksa akui kehebatan Thailand dalam partai puncak Princess Cup 2024 dengan skor 1-3 (19-25, 17-25, 26-24, 17-25) di Nakhon Pathom Gymnasium, Thailand, Kamis malam (13/6).
Para pemain kalah terhormat di panggung final ini. Sebab, mereka kalah setelah memberikan perlawanan maksimal ke Thailand.
Tuan rumah dipaksa main sampai empat set untuk memastikan menjadi yang terbaik di ajang Princess Cup 2024.
Hingga Manajer Tim Voli Putri U-18 Ernita Pongky tak sungkan memberikan pujian atas perjuangan para pemain. Meski kalah, para pemain tidak membiarkan Thailand memungutnya dengan mudah.
"Anak-anak main bagus. Mereka memberikan permainan yang bagus, sepanjang pertandingan terus memberi perlawanan," terang Ernita.
Partai final Princess Cup 2024 saat Indonesia melawan Thailand-pbvsi-
Kata Ernita, kekalahan atas Thiland ini bukan tanpa sebab. Para pemain harus akui Thailand menjadi yang terbaik karena minim pengalaman tanding.
"Anak-anak kurang pengalaman saja. Jam terbang kurang. Tapi sampai di final sudah bagus. Ini sesuai target," tegasnya.
Capaian sampai final ini sesuai target yang dibebankan Ketum PP PBVSI Imam Sudjarwo saat pelepasan tim di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, pekan lalu. Princess Cup ini berlangsung pada 8-13 Juni 2024 di Thailand.
Saat itu, Imam mengatakan bahwa timnas voli putri U-18 ini diberi target mencapai final.
Ernita mengakui bahwa di pertandingan final ini Thailand tampil bagus. Baik itu dalam bertahan dan menyerang.
Terutama saat menghadapi Indonesia di partai final Princess Cup tersebut. Dengan karakter itu, membuat mereka tak terkalahkans epanajng turnamen.
Para pemain saat menerima arahan penerapan strategi di Princess Cup 2024-avc-