BACAKORAN.CO – Penampilan penyerang sayap Liverpool, Mohamed Salah sedikit menurun musim ini di Liga Premier Inggris. Kapten timnas Mesir itu mencetak 25 gol dan 14 asist dari semua ajang kompetisi. Mantan pemain Fiorentina dan AS Roma itu agak menurun.
Selain itu Salah sering bermasalah dengan masalah kebugaran. Sudah dua kali Salah mengalami cedera musim ini. Paling parah saat dirinya memperkuat timnas Mesir pada Piala Afrika bulan Januari 2024 lalu. Salah harus melewatkan pertandingan-pertandingan penting Liverpool hampir selama dua bulan. Tak heran jika The Reds sebutan Liverpool harus merelakan singgasana pemuncak klasemen sementara Liga Premier Inggris digusur oleh Mnahchester City dan Arsenal. Melihat kondisi ini membuat posisi Mohamed Salah cukup berat. Apalagi kontrak Salah menyisahkan semusim lagi. Pelatih Juegen Klopp sudah mundur dan digantikan dengan pelatih baru, Arne Slot yang didatangkan dari Feyenoord. BACA JUGA:Haaland Pantas Dihargai Miliaran Bukan Lagi Jutaan Poundsterling BACA JUGA:Jika Pindah ke Al-Nassr, Virgil Van Dijk Jadi Bek Termahal di Dunia, Wow! Selama 7 musim memperkuat Liverpool, Mohamed Salah telah tampil sebanyak 211 laga dari semua ajang. Salah didatangkan dari AS Roma pada tahun 2017 lalu dengan nilai transfer hanya sekitar 36,9 Juta Poundsterling. Transfer Salah terbilang cukup murah jika dibandingkan dengan prestasi yang diberikannya kepada Liverpool. Salah masih punya nilai jual yang sangat tinggi jika adilego pada bursa transfer musim panas 2024 nanti. Pada musim lalu, manajemen Liverpool menolak tawaran dari salah satu klub kaya Saudi Pro League. Mereka memberikan proposal tawaran sebesar 150 Juta Poundsterling untuk memboyong pemain berusia 31 tahun itu. Kondisi yang sama juga masih akan tetap terjadi pada bursa transfer musim panas 2024 nanti. klub-klub kaya dari Saudi Pro League masih berminat untuk mendapatkan tandatangan Mohamed Salah. Nilainya mungkin sedikit menurun tapi harganya tidak dibawah 100 juta Poundsterling. Mantan striker Liverpool, Emille Heskey menilai seharusnya Salah memang dijual sebelum kontraknya berakhir. Liverpool setidaknya mendapatkan keuntungan 3 kali lipat dari penjualan Mohamed Salah. Dari pada harus memperpanjang kontrak setahun dan belum tentu nilai transfer Mohamed Salah masih akan tinggi. Heskey juga tidak berharap Salah mengalami cedera. Jika itu terjadi harga jual Salah bakal menurun drastic “Menjual Mohamed Salah pada bursa transfer musim panas nanti masih menjadi perdebatan hangat di internal Liverpool. Saya pikir jika menjualnya Liverpool akan dapat uang banyak,” kata Emile Heskey kepada OLBG. Situasi ini membuat cukup sulit bagi Mohamed Salah. Meski penampilan Salah naik turun dan mengalami masalah cedera namun dia masih mencetak 20 gol di Liga Premier Inggris. Para fans Liverpool juga masih menunggu kiprah Salah pada musim berikutnya. BACA JUGA:IMau Tahu Siapa 8 Pemain muda Bakal Bersinar pada Piala Eropa? Nomor 3 'Messi Jerman' Diincar Madrid BACA JUGA:Ssst…. Awas Inggris Punya Senjata Rahasia dari Kim Kardashian Salah menjadi bagian kesuksesan Liverpool di era pelatih Juergen Klopp. Liverpool punya trio hebat nan tajam. Selain Salah ada Sadio Mane dan Roberto Firmino. Namun dua rekan salah itu sudah cabut dari Anfield dan bermain di Saudi Pro League. Heskey juga melihat Liverpool yang berjuang mendapatkan penyerang Crystal Palace, Michael Olise seakan menjadi tanda bahwa Liverpool sudah siap kehilangan Mohamed Salah. Liverpool harus bersaing dengan Chelsea dan Manchester United untuk mendapatkan Michael Olise. “Langkah Liverpool untuk mendapatkan Michael Olise sangat tepat untuk menggantikan posisi Mohamed Salah. Olise tipe pemain yang sangat kreatif dan punya pergerakan yang sangat lincah saat bermain,” lanjut Heskey. Tidak hanya dari klub-klub Saudi Pro League, Mohamed Salah juga menjadi incaran salah satu raksasa La Liga Spanyol, Barcelona. Bahkan Presiden Barcelona, Joan Laporta masih tetap berkeinginan untuk memboyong Salah ke Nou Camp. (*)
Kategori :