BACAKORAN.CO – Marta Kostyuk membuat sensasi heboh bagi masyarakat Ukraina. Dia rela tampil topless pada majalah Vogue Ukraina sebelum berangkat ke grand slam Wimbledon dan Olimpiade Paris 2024.
Petenis cantik berusia 21 tahun itu memang tengah naik daun tahun ini. Marta berhasil menembus perempat final grand slam Australia Terbuka 2024. Sayang kiprahnya harus terhenti di tangan petenis Amerika Serikat, Coco Gauff di babak 8 besar.
Meski demikian sudah cukup baginya untuk menjadi petenis terbaik di Ukraina. Kini Marta menempati ranking 18 dunia dan menjadi petenis nomor 1 di Ukraina. Marta tidak tampil sendiri pada edisi Olimpiade Paris 2024.
Sejumlah atlet top dari berbagai cabang olahraga dari Ukraina juga tampil bugil pada majalah tersebut. Sebut saja atlet cano putri, Lyudmyla Luzan, atlet anggar, Olga Harlan, atlet lompat jauh Oksana Zubkovska, dan judoka, Darya Bilodid.
BACA JUGA:Waduh Barca Tak Mampu Beli Nico Williams, Gaet Jaden yang Bermain di Kasta Kedua Liga Inggris
BACA JUGA:Kobbie Mainoo adalah Jawaban Krisis Gelandang Timnas Inggris
Majalah Vogue Ukraina mengatakan edisi khusus Olimpiade untuk merayakan beberapa atlet hebat ukraina yang berprestasi di pentas olahraga. Mereka akan mewakili negara Ukraina pada event bergengsi di Olimpiade Paris 2024.
Perang dingin antara Rusia dan Ukraina memang belum berakhir. Dengan adanya pesta olahraga seperti Olimpiade setidaknya para atlet Ukraina dapat memberikan hiburan sekaligus meredakan ketegangann yang ada di Ukraina.
Marta Kostyuk sendiri mengikuti jejak dua petenis putri, Caroline Wozniacki (Denmark) dan Agnieska Radwanska (Polandia) yang pernah tampil topless pada majalah Vogue. “Harapan besar kepada atlet Ukraina pada Olimpiade Paris 2024,” tulis majalah Vogue Ukrainan.
Sebelum berlaga di Olimpiade Paris 2024, Marta Kostyuk akan tampil pada grand slam Wimbledon 2024 yang akan dimulai tanggal 14 Juli 2024. Marta menempati unggulan ke-18. Sedangkan rekannya sesame petenis Ukraina, Elina Svitolina menjadi unggulan ke-21.
Pada tahun lalu, Marta hanya bertahan di babak ketiga Wimbledon setelah dikalahkan petenis dari Amerika Serikat, Madison Keys dengan skor 4-6 dan 1-6. Namun tahun ini prestasi Marta sudah cukup stabil dan diharapkan bisa berbicara banyak pada ajang Wimbledon.
Pada tahun ini Marta berhasil menembus dua final turnamen tur WTA. Sayang kedua ajang tersebut hanya membuatnya harus rela menjadi runner up. Pada turnamen San Diego pada Februari 2024 lalu, Marta dihadang oleh petenis nomor satu Inggris, Katie Boulter.
Begitu juga pada ajang Stuttgart Open 2024, Marta dijegal oleh juara grand slam Wimbledon, Elena Rybakina. Pada turnamen WTA seri 1000, Indiana Wells, Marta hanya bertahan di babak semifinal sebelum dikalahkan oleh petenis nomor satu dunia, Iga Swiatek dari Polandia.
BACA JUGA:Wow, Pemain Tertua di Dunia Join Klub ke-17
BACA JUGA:Gagal Dapatkan Olise, Manchester United Incar 3 Pemain Sekaligus Salah Satunya Eks Barca