BACAKORAN.CO – Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng rakyat, MinyaKita ditetapkan sebesar Rp15.700 per liter.
HET baru MinyaKita itu naik Rp1.700 per liter dari harga sebelumnya.
Saat ini, HET minyak goreng kemasan dipatok pada harga Rp14.000 per liter.
HET baru MinyaKita yang ditetapkan tersebut lebih tinggi dari usulan sebelumnya yang hanya naik Rp1.500 per liter.
BACA JUGA:Borong Yuk Moms, Tropical Minyak Goreng Indomaret vs Alfamart, Murah yang Mana Nih...
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan, keputusan HET baru MinyaKita tersebut dalam proses revisi aturan.
"Kami sedang menunggu revisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) terkait kenaikan HET MinyaKita sebesar Rp1.700 dari harga sebelumnya Rp14.000 per liter," ujar Zulhas.
Kenaikan HET MinyaKita diharapkan dapat segera berlaku setelah revisi Permendag selesai.
Ia pun menyampaikan alasan di balik penyesuaian HET MinyaKita menjadi Rp15.700 per liter.
BACA JUGA:Mau Jantung Tetap Sehat, Makan Gorengannya Pakai Minyak Goreng Ini Ya
Menurutnya, HET Rp 14.000 sudah tak lagi sesuai dengan biaya pokok produksi yang terus mengalami perubahan.
“Harga MinyaKita ke Rp15.700 adalah penyesuaian, bukan kenaikan,” cetusnya.
Meski HET MinyaKita naik dari Rp 14.000 menjadi Rp 15.700, harga ini masih dianggap lebih murah dibandingkan minyak goreng kemasan premium.