Laga final akan berlangsung di Stadion Manahan Solo, Minggu (4/8) malam. Borneo memiliki waktu istirahat sehari lebih lama ketimbang Arema.
BACA JUGA:Piala Presiden: Persis Tak Akan Mudah Taklukkan Arema, Ini Penyebabnya
Ini karena terakhir Borneo FC bermain pada 30 Juli 2024. Kemudian Arema melakoni laga terakhir pada 31 Juli 2024.
Situasi ini diyakini akan membantu tim dalam hadapi ketatnya permainan di partai final.
Kata Fajar, sebelumnya Piala Presiden ini memang bukan menjadi target utama. Namun merupakan turnamen pra musim yang akan menjadi kesempatan bagi semua pemain Borneo FC menyiapkan permainan terbaik untuk mengarungi Liga.
Skuad Borneo FC di Piala Presiden 2024-piala presiden-
"'Kalau saya sih juara adalah bonus karena ini kan turnamen pra musim ini kita menyiapkan tim. Yang terpenting kami sehat semua untuk persiapan liga nanti,'' ujarnya.
Meski begitu, Fajar Fathurrahman juga tidak menyangka jika kini tim berjuluk Pesut Etam itu kembali melenggang ke final bertemu Arema kembali. Tim asuhan pelatih Pieter Huistra tersebut berjanji akan memberikan permainan terbaik di partai final nanti.
''Tentunya kami ada target sendiri pemain dan juga manajemen karena sudah sampai di posisi final. Insya Allah itu akan menjadi bonus kita kalau juara, itu pasti kita utamakan,'' tegasnya.