Dedih menambahkan bahwa proses pemadaman dan pendinginan memakan waktu lebih dari tiga jam.
BACA JUGA:Komisioner Bawaslu Banyuasin Adu Jotos dengan Staf Sekretariat, Hanya Gara-gara ini
BACA JUGA:Yahya Sinwar Diangkat Jadi Pemimpin Baru Hamas, Sinyal Gencatan Senjata Makin Sulit?
"Api cukup besar dan material yang terbakar adalah kayu kering, yang menyebabkan pemadaman memerlukan waktu lebih lama. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya kerugian material yang cukup signifikan," ujarnya.
Tim pemadam kebakaran dan pihak terkait berhasil mengendalikan api dan saat ini sedang fokus pada pembersihan puing-puing yang tersisa.
Meskipun kerugian materi tidak bisa dihindari, keselamatan orang-orang di sekitar lokasi tetap menjadi prioritas utama.
Kebakaran ini menjadi perhatian publik karena melibatkan sosok terkenal seperti Susi Pudjiastuti.
BACA JUGA:Duel Dua Jenderal di Pilgub Jateng 2024, PDIP Siapkan Andika Perkasa Hadapi Ahmad Luthfi
BACA JUGA:Hore! Pajak Tiket Pesawat Bakal Dihapus, Ini Kata Menparekraf Sandiaga, Setuju?
Selain dampak kerugian material, peristiwa ini juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap masalah keamanan listrik di fasilitas penyimpanan.
Korsleting listrik merupakan salah satu penyebab kebakaran yang umum, dan langkah pencegahan serta pemeriksaan rutin dapat membantu menghindari kejadian serupa di masa depan.