Seperti berbohong, menggosip, atau menyakiti orang lain, sesungguhnya belum mencapai makna ibadah yang sesungguhnya.
Ini juga tercermin dalam Al-Qur'an, seperti dalam Surah Al-Imran (3:133-134), yang mengajarkan tentang pentingnya taqwa dan amal sosial.
Yaitu memberikan bantuan kepada orang lain, baik ketika lapang maupun sempit.
Selain itu, Ustaz Adi Hidayat juga mengutip Surah Al-Qasas (28:76-80), yang menceritakan tentang Qarun.
Seorang yang sangat kaya tetapi sombong dan tidak menggunakan kekayaannya untuk kebaikan.
BACA JUGA:Jangan Salah Kaprah! Beda Bid’ah dan Wasilah Menurut Ustaz Adi Hidayat, Baca Dulu Biar Paham
BACA JUGA:Jangan Asal Qada! Begini Cara Benar Menunaikan Shalat yang Terlewat Menurut Ustaz Adi Hidayat..
Qarun mengajarkan kita bahwa kekayaan yang tidak disertai dengan sikap rendah hati dan kepedulian sosial hanya akan membawa kebinasaan.
Dalam pesan tersebut, Ustaz Adi Hidayat menekankan bahwa kita harus mempersiapkan bekal untuk akhirat dengan cara yang seimbang.
Ini termasuk memperbaiki hubungan dengan tetangga, berinfak, dan berbuat baik kepada sesama, tanpa melupakan tanggung jawab duniawi.
Kehidupan kita di dunia harus mencerminkan nilai-nilai Islam yang sebenarnya, yaitu saling menghormati, berbuat baik, dan membantu orang lain.
BACA JUGA:Jangan Asal Qada! Begini Cara Benar Menunaikan Shalat yang Terlewat Menurut Ustaz Adi Hidayat..
BACA JUGA:Jangan Asal! Benarkah Nabi Adam Udah Islam dari Dulu? Simak Kata Ustaz Adi Hidayat..
Dengan mengikuti nasihat ini, kita tidak hanya meningkatkan kualitas ibadah kita tetapi juga memperbaiki hubungan sosial.