BACAKORAN.CO – Aksi balas dendam siap dilakukan Hamas terhadap Israel atas pembunuhan pemimpin biro politik Ismail Haniyeh.
Tragedi tewasnya Ismail Haniyeh ini pun membuat upaya gencatan senjata antara Hamas dengan Israel makin tak jelas.
Bahkan, pada Selasa (13/8/2024) waktu setempat, Hamas meluncurkan serangan roket dari Jalur Gaza ke arah Tel Aviv, ibu kota Israel.
"Baru saja, sebuah proyektil terdeteksi meluncur dari Jalur Gaza menuju wilayah maritim Israel bagian tengah," terang militer Israel dilansir dari AFP.
BACA JUGA:Profil Pemimpin Baru Hamas Yahya Sinwar yang Dijuluki AS sebagai ‘Teroris Global’
Militer Israel pun mengonfirmasi jika pada saat yang sama, sebuah proyektil tambahan teridentifikasi namun tidak melintasi wilayah Israel.
Sayap militer Hamas Brigade Al Qassam mengklaim telah menembakkan dua roket M90 ke arah Tel Aviv.
Sebelumnya, Brigade Al Qassam juga menembakkan roket ke Israel pada Mei lalu.
"Brigade Al Qassam membombardir kota Tel Aviv dan sekitarnya dengan roket M90 sebagai balasan atas pembantaian yang dilakukan Zionis terhadap warga sipil dan pemindahan paksa rakyat kami," demikian pernyataan dari Brigade Al Qassam.
BACA JUGA:Yahya Sinwar Diangkat Jadi Pemimpin Baru Hamas, Sinyal Gencatan Senjata Makin Sulit?
Serangan ini terjadi di tengah kewaspadaan tinggi Israel terhadap serangan dari Iran dan sekutunya, menyusul pembunuhan tokoh senior Hamas, Ismail Haniyeh, dan Hizbullah.
Hingga kini, belum ada laporan mengenai korban jiwa akibat serangan roket di Tel Aviv tersebut.