BACAKORAN.CO – Keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) gabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) memicu kekecewaan dari para pendukungnya.
Diketahui, PKS resmi bergabung dengan KIM dengan syarat kadernya Suswono menjadi cawagub Jakarta yang berpasangan dengan Ridwan Kamil.
Deklarasi pasangan Ridwan Kamil – Suswono digelar pada Senin (19/8/2024) sore di Hotel Sultan, Jakarta.
Sebelumnya, PKS telah menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan – M Sohibul Iman untuk maju pada pemilihan gubernur (pilgub) Jakarta 2024
BACA JUGA:NasDem Ungkap Respon Anies Saat Diberitahu Batal Didukung di Pilgub Jakarta 2024
Namun, belakangan sejumlah partai yang menyatakan dukungan kepada Anies seperti NasDem, PKB termasuk PKS balik badan, mengusung Ridwan Kamil – Suswono bersama KIM Plus.
Bergabungnya PKS dengan KIM ini pun memantik kecewaan para pendukung yang lantas ramai menyuarakannya di media sosial (medsos) X—dulunya Twitter.
Seperti dikatakan salah seorang Gusten yang mengaku bukan mempermasalahkan PKS batal mendukung Anies di Pilgub Jakarta, tapi soal pernyataan PKS yang menolak politik dinasti.
“Ternyata muncung politisi sama saja,” tulis @mjbakhm.
BACA JUGA:NasDem Tarik Dukungan, Anies Dipastikan Gagal Maju di Pilgub Jakarta 2024? Anak Abah Jangan Sedih!
BACA JUGA:Selain Anies dan Ahok, PDIP Pertimbangkan Aktor Ini untuk Bertarung di Pilgub Jakarta 2024!
“.. gak ada urusan PKS gak jadi usung anies.. Ini soal omong kosong tolak politik dinasti.. kalian bisa ajukan cagub sendiri atau gabung PDIP dengan cagub lain.. nampaknya memang kalian sengaja ungkit2 terus..Bye PKS..,” lanjutnya.
Rasa kekewaan pun disampaikan netizen lainnya, Vox Populi Vox Dei.