BACAKORAN.CO – Mpox atau cacar monyet di Indonesia mencapai 88 kasus pada pertengahan Agustus 2024.
Dari jumlah kasus tersebut, sebanyak 87 pasien dinyatakan sembuh.
Penyebaran kasus cacar monyet terbanyak ditemukan di Jakarta, disusul oleh Jawa Barat dan Banten, serta beberapa wilayah lainnya.
Tren mingguan kasus cacar monyet di Indonesia menunjukkan puncak kasus terjadi pada Oktober 2023.
BACA JUGA:Darurat Cacar Monyet, Kemenkes Datangkan 4.450 Vaksin dari Berbagai Negara, Mana Saja?
BACA JUGA:6 Solusi Alami Mengatasi Bekas Cacar yang Efektif, Kembalikan Percaya Dirimu!
Menurut Yudhi Pramono, Plh Direktur Jenderal P2P Kemenkes, dari total 88 kasus terkonfirmasi, 54 di antaranya telah dilakukan whole genome sequencing (WGS) guna mengetahui varian virusnya.
"Semua sampel menunjukkan varian Clade IIB,” terang Yudhi dalam keterangan resminya dikutip bacakoran.co hari ini, Rabu (21/8/2024).
Clade merupakan penyebab utama wabah Mpox yang menyebar sejak 2022, dengan fatalitas rendah dan sebagian besar ditularkan melalui kontak seksual.
Berikut ini rincian wilayah penyebaran kasus Mpox di Indonesia per 17 Agustus 2024:
BACA JUGA:Perawatan Pasien Cacar Air di Rumah, dan 4 Kiat Mencegah Penularan
BACA JUGA:Meningkat! Kasus Cacar Monyet Bertambah, Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya Gais...
- Jakarta: 59 kasus
- Jawa Barat: 13 kasus
- Banten: 9 kasus
- Jawa Timur: 3 kasus