BACAKORAN.CO - Elkan Bagott tidak menjadi prioritas Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong saat persiapkan tim untuk berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Padahal, bek blasteran Indonesia-Inggris itu dalam kondisi fit. Dia juga menjadi andalan Blackpool FC di League One, kompetisi kasta ketiga Liga Inggris.
Dia justru memilih memanggil Wahyu Prasetyo yang tampil full time di tiga pertandingan awal Liga 1 bersama Malut United. Wahyu di Malut United bukukan 270 menit.
Padahal, lini belakang Indonesia sedang mengkhawatirkan. Ini menyusul absennya Jordi Amat dan akumulasi kartu kuning Justin Hubner untuk pertandingan melawan Arab Saudi.
Retaknya hubungan Shin Tae Yong dengan Elkan Bagott bermula dari keikutsertaan Indonesia di Piala Asia U-23 Qatar. Saat itu, Indonesia yang berjuang ke Olimpiade butuh tenaga Elkan untuk memperkuat pertahanan setelah Rizky Ridho cedera dan Justin Hubner harus kembali ke tim karena dibutuhkan Cerezo Osaka.
Timnas Indonesia fokus hadapi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026-pssi-
Mei lalu, Indonesia berjuang berebut tiket ke Olimpiade Paris 2024 melalui playoff. Shin Tae Yong ingin Elkan menyusul ke Paris.
Namun Elkan tidak merespons undangan Shin Tae Yong. Elkan justru memilih berlibur dengan kekasihnya di Amerika Serikat.
Selain Elkan, kala itu Shin Tae Yong juga butuh tenaga Alfeandra Dwawangga. Alfeandra penuhi panggilan ke Paris.
Shin Tae Yong sempat mengeluarkan kekecewaannya kepada media atas kelakuan Elkan saat Timnas Indonesia membutuhkan tenaganya waktu itu.
"Kalian (media) bisa melihat sendiri di media sosial, apa yang dilakukan Elkan," terang Shin Tae Yong kala itu.
Usai keputusan Elkan itu, Shin Tae Yong tidak lagi memberikan tempat untuk bek Blackpool FC tersebut di jantung pertahanan Indonesia. Putusan itu diambil sejak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua.
Sebelum itu, Shin Tae Yong selalu membawa Elkan Bagott untuk perkuat pertahanan Indonesia. Termasuk saat menjalani Putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.