Ngambek tak Dijual PSG, Mbappe Balas Membiarkan Dirinya Menjadi Pemain Bebas Transfer

Kamis 12 Sep 2024 - 00:44 WIB
Reporter : Zulhanan
Editor : Zulhanan

BACAKORAN.CO – Penyerang Real Madrid, Kylian Mbappe akhirnya buka suara mengenai transfer dirinya dua tahun lalu. Saat masih berseragam Paris Saint Germain (PSG), Mbappe nyaris bergabung dengan salah satu klub Liga Premier Inggris, Liverpool

Keduanya sudah bersepakat secara personal untuk menjalin kerja sama. Pelatih Liverpool, Juergen Klopp sudah setuju untuk membayar transfer sebesar 169 Juta Poundsterling. Namun rencana itu batal karena PSG meminta harga dua kali lipat dari yang ditawarkan Liverpool. 

L’Equipe Harian Terkenal di Prancis menyebutkan PSG meminta harga transfer selangit kepada Liverpool. Klub Ibukota Prancis itu meminta bayaran transfer sebesar 338 Juta Poundsterling. Harga itu terbilang naik dua kali lipat saat PSG membeli Mbappe dari AS Monaco pada tahun 2017 lalu. 

PSG saat itu harus mengeluarkan dana yang sangat besar untuk memboyong Mbappe ke Parc des Princes kandang PSG dengan harga 150 Juta Poundsterling. Sejak kejadian tersebut, Mbappe ngambek dan menolak untuk memperpanjang kontraknya bersama PSG. 

PSG buru-buru menberitahukan bahwa Mbappe merasa tidak nyaman dengan harga transfer diberikan oleh Liverpool dan Real Madrid. Pihak klub juga akan menyanggupi permintaan Mbappe untuk mendatangkan Robert Lewandowski dan Bernardo Silva. 

BACA JUGA:Ini Impian Lamine Yamal Ingin Bermain dengan Gelandang Elegan Manchester City

BACA JUGA:Oh Ternyata Lionel Messi Sangat Kesulitan Setiap Bertemu dengan Bek Satu Ini!

Kapten timnas Prancis itu sengaja membuat dirinya tak mau menandatangani perpanjangan kontrak baru sehingga membuatnya menjadi pemain bebas transfer. Dengan cara tersebut membuat PSG tak bisa mendapatkan keuntungan dari Mbappe karena berstatus bebas transfer. 

Berbagai cara ditempuh PSG agar Mbappe mau memperpanjang kontrak baru dengan iming-iming gaji naik dua kali lipat. Sayang langkah yang dilakukan oleh PSG tak mempan dan  sang pemain sudah terlanjur kecewa.

Mbappe akhirnya menjalin komunikasi dengan Real Madrid pada awal Januari 2024. Mbappe secara diam-diam melakukan perjanjian pra kontrak dengan Los Blancos. Akhirnya pada bursa transfer musim panas 2024, Mbappe secara resmi pindah ke Santiago Bernabeu kandang Real Madrid. 

Pihak PSG sendiri menyangkal tulisan yang dibuat oleh L’Equipe. Mereka langsung mengklarifikasi kronologi yang sebenarnya di Majalah French Fooball. Mereka menolak kebenaran tulisan yang dibuat oleh L’Equipe. 

“Semua itu tidak benar. Tidak ada tawaran baik dari Liverpool maupun Real Madrid untuk mengontrak Mbappe. Liverpool mundur setelah mengajukan proposal penawaran. Begitu juga dengan Real Madrid gagal melakukan tawaran secara resmi,” tulis French Football. 

Real Madrid sendiri memberikan tempat yang spesial saat perkenalan dengan Mbappe sebagai pemain baru Real Madrid. Sebanyak 80.000 fans Los Blancos menyaksikan kedatangan kapten timnas Prancis tersebut. 

Mantan pemain Paris Saint Germain (PSG) sudah resmi milik Real Madrid. Namun ada pemandangan yang sangat mengesankan saat presentasi pemain baru tersebut. Saat pekenalan, Kylian Mbabbe langsung menyapa fans Real Madrid itu menggunakan bahasa Spanyol dengan sangat fasih. 

Setelah berbicara beberapa kalimat dalam bahasa Latin, Mbappe kemudian melanjutkan pembicaraan dengan bahasa Prancis. Kemampuan bahasa Spanyol yang sangat baik itu menjadi viral banyak fans Madrid bertanya-tanya kapan dia belajar bahasa Latin. 

Bahkan ada fans yang shock melihat kemampuan berbahasa Spanyol dengan susunan kata yang sangat indah seperti orang Spanyol pada umumnya. “Ini memang secara literasi bahasa Spanyol yang sempurna,” tulis fans Madrid di akun X (Twitter). 

Mbappe sendiri menjawab dengan santai dirinya bisa berkomunikasi dengan Bahasa Latin. “Saya tahu suatu saat nanti saya akan bermain bersama Real Madrid. Saya harus belajar bahasa Spanyol itu memang sangat penting. Memang saya ingin belajar Bahasa Spanyol,” ucap Kylian Mbappe. 

“Itu bisa membantu saya lancar berbicara dalam bahasa Spanyol karena saya punya manager orang Spanyol dan teman-teman di klub banyak orang Spanyol. Jadi saya langsung praktek berbicara dalam bahasa Spanyol dengan mereka,” lanjutnya. 

BACA JUGA:Dihantam Badai Cedera, Lini Tengah Arsenal Keropos

BACA JUGA:MU Menyesal Tak Rekrut Pemain ini, Sekarang Penampilannya Setara Zidane

Keinginan kuat Mbappe untuk menjadi pemain Real Madrid akhirnya sudah dicapainya. Mantan pemain AS Monaco itu sudah meraih mimpinya yang selama ini ingin memperkuat Madrid. 

“Keluarga saya sangat bahagia. Saya bisa melihat ibu saya menangis itu menjadi moment yang paling luar biasa bagi saya. Saya sudah punya impian sejak kecil untuk bermain disini,” tambah Mbappe dengan menggunakan bahasa Spanyol yang diiringin tepuk tangan dari fans Real Madrid. 

Setelah menjadi pemain Real Madrid, Mbappe punya keinginan lainnya yakni ingin membuat sejarah bersama Real Madrid. Mbappe bahkan berjanji akan mewujudkan impian tersebut dengan sungguh-sungguh dan akan mengerahkan semua kemampuannya demi berprestasi bersama Madrid. ‘

“Saya ingin menyampaikan pesan kepada anak-anak. Jika saya seperti kamu dan punya keinginan untuk menjadi pemain hebat maka harus dimulai dengan sungguh-sungguh agar impian itu bisa terwujud,” pungkasnya. (*)

 

 

 

Kategori :