Kalah Lagi Dua Laga Kedepan, Erik ten Hag Dipecat

Senin 30 Sep 2024 - 19:00 WIB
Reporter : Zulhanan
Editor : Zulhanan

BACAKORAN.CO – Manajemen Manchester United masih bersabar terhadap kinerja pelatih Erik ten Hag. Pada awal musim ini langkah kaki Setan Merah sangat berat untuk melangkah ke papan atas Liga Premier Inggris musim 2024-2025. 

Dari 6 pertandingan, tim yang berhome based di Stadion Old Trafford ini telah menelan 3 kali kekalahan, satu kali imbang dan 2 kali menang. Mereka terlempar dari 10 besar klasemen sementara. Posisi itu sangat sulit bagi Alejndro Garnacho dan kawan-kawan. 

Banyak fans Manchester United meminta manajemen klub untuk memecatnya dengan rentetan kekalahan yang sangat memalukan di kandang sendiri. Namun dari isu internal United, manajemen United masih mempertahankan pelatih asal Belanda itu. 

Mereka memberikan kesempatan dua laga lagi untuk memperbaiki penampilan Manchester United. Hasil dua krusial itu akan menjadi hari yang sangat menentukan bagi nasib Erik ten Hag bersama Manchester United. 

Pada pertengahan pekan ini United dijadwalkan akan bertandang ke kandang FC Porto untuk melakoni laga kedua Liga Europa. Berseleng tiga hari kemudian, United akan melawat ke kandang Aston Villa di Stadion Villa Park untuk menjalani pertandingna pekan ketujuh Liga Premier Inggris. 

BACA JUGA:Hanya Xabi Alonso yang Mampu Nodai Keperkasaan Bayern Munchen

BACA JUGA:Kompany Janjikan Allison Becker Kiper Nomor Satu Bayern Munchen

Di kompetisi Liga Europa, United juga mendapatkan hasil minor di kandang sendiri. Mereka ditahan imbang oleh salah satu klub Eredivisie Belanda, FC Twente dengan skor 1-1 di Stadion Old Trafford. Hasil tersebut menempatkan United di peringkat ke-20 dari 36 tim. 

Jika kembali imbang atau kalah maka United diprediksi sulit untuk lolos ke babak 16 besar Liga Europa musim ini. Padahal target United bisa meraih gelar juara di kompetisi Eropa kedua dibawah Liga Champions. 

Begitu juga saat menghadapi Aston Villa yang saat ini sedang bagus-bagusnya. Duet penyerang Jhon Duran dan Ollie Watkins menjadi duet yang paling subur kedua di Liga Premier Inggris. kolaborasi keduannya telah mencetak 8 gol bagi Aston Villa.

Jhon Duran telah mencetak 4 gol begitu juga dengan Ollie Watkins mencetak gol. Duet ini hanya kalah dari duo Chelsea, Cole Palmer dan Nicolas Jackson. Keduanya telah mencetak 10 gol bagi Chelsea di pekan keenam. 

Kekuatan United juga semakin berkurang. Kapten United, Bruno Fernandes terpaksa absen setelah mendapatkan kartu merah melawan Tottenham Hotspur dan Kobbie Mainoo tak bisa dimainkan. Gelandang muda berusia 20 tahun itu mengalami cedera. 

BACA JUGA:Gila! Jumlah Assist Jadon Sancho Kalahkan 7 Pemain Manchester United

BACA JUGA:Terbukti Tanpa Rodri, Manchester City Ngak Bisa Apa-apa

“Saya tidak bisa mengatakan situasi sulit pada saat ini. Saya harus mencari solusi untuk menggantikan Bruno Fernandes dan Kobbie Mainoo yang absen. Sungguh sangat disayangkan keduanya tidak bisa dimainkan,” kata Erik ten Hag. 

Mantan pemain Manchester United, Garry Neville justru memberikan kritik yang sangat keras kepada Erik ten Hag. Menurutnya permainan United sangat lemah dibawah pelatih Erik ten Hag dan tidak memberikan dampak yang sangat signifikan. 

“Hari ini menjadi hari yang buruk bagi Erik ten Hag dan benar-benar sangat buruk. Sekarang tekanan datang kepadanya pada pekan ini dan sungguh sangat brutal. Inilah penampilan terburuk United selama saya melihat dibawah pelatih Erik ten Hag,” ucap Garry Neville. 

Selain itu Neville menyoroti kartu merah yang diterima oleh Bruno Fernandes. Pelanggaran yang dilakukan kapten Manchester United itu tidak layak mendapatkan kartu merah langsung. Dia memang salah dan tidak harus mendapatkan kartu merah. 

“Kejadian itu tidak pernah mendapatkan kartu merah. Saya sangat setuju dia memang melakukan pelanggaran tapi tidak mendapatkan kartu merah, dia cukup mendapatkan kartu kuning,” lanjut mantan pemain timnas Inggris itu. (*)

 

Kategori :