Selama bulan September, harga emas naik sebesar 5,52 persen.
BACA JUGA:Harga Jual dan Buyback Emas Antam Hari Ini Turun Rp7.000 per Gram, Paling Murah Dijual Segini!
BACA JUGA:Saatnya Borong! Mumpung Harga Emas Antam Melonjak 4 Hari Beruntun, Jadi Rp1,414 juta per Gram
Sedangkan pada kuartal III-2024, harga emas melonjak lebih dari 13 persen, menjadi kenaikan kuartalan tertinggi sejak awal 2020.
"Meski akan ada perpindahan dari emas ke saham, tren harga emas diperkirakan masih akan terus naik," ujar Peter Grant, Wakil Presiden Zaner Metals, dilansir dari Bloomberg News.
Namun, harga emas diperkirakan akan mengalami masa konsolidasi.
Kenaikan harga yang cukup signifikan memerlukan koreksi untuk mencegah terjadinya gelembung (bubble).
BACA JUGA:Harga Emas Antam Naik Saat Harga Emas Dunia Turun, Kok Bisa? Ini Pemicunya!
BACA JUGA:Setelah Mandek, Harga Emas Antam Hari Ini Malah Anjlok Jadi Rp1,41 juta per Gram, Saatnya Borong?
"Kemungkinan besar kita akan melihat konsolidasi dalam waktu dekat,” terang Suki Cooper, Analis di Standard Chartered.
Saat ini, terangnya, faktor utama yang memengaruhi adalah perkembangan kondisi makroekonomi dan kebijakan moneter.
Di mana kecepatan penurunan suku bunga acuan bisa menjadi faktor pemicu utama koreksi harga.