Merespons situasi ini, Banh Mi Kitchen langsung meminta time out dan melakukan adjustment strategi. Situasi itu mampu membuat lawan keluar dari tekanan hingga akhirnya berhasil mengungguli Hype Supersport dengan skor akhir 21-19.
BACA JUGA:Lepas Timnas Basket U-18 ke SEABA U-18, Ini Harapan Menpora Dito Ariotedjo
“Para pemain sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Bahkan mereka membuat tim kelas dunia kalang kabut. Nyaris menang,” ungkap Chaerul.
“Secara kualitas, para pemain tidak jauh dari tim-tim yang terbiasa bermain di turnamen level dunia seperti ini. Ini menunjukkan perkembangan baik untuk 3X3 kita,” lanjutnya.
Hype Supersport menutup perjalanan di Yunnan 3X3 League Mohan Border Stop dengan memetik kemenangan saat hadapi Yan G asal Hong Kong. Di laga perebutan peringkat 15, Hype Supersport menang dengan skor 21-15.
Kemenangan ini sangat berharga setelah di enam pertandingan sebelumnya menelan kekalahan. "Prestasi ini membuka peluang Hype supersport diundang ke Grand Final Seri Yunnan sebagai wildcard pada akhir bulan Oktober ini," ungkap Chaerul.